Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Berita Top 3 Dunia pada Ahad 19 Februari 2023 diawali oleh daftar 10 negara termiskin di dunia pada 2023 yang dirilis Dana Moneter Internasional atau IMF.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sementara di urutan kedua, Korea Utara meluncurkan rudal balistik jarak jauh ke laut lepas pantai barat Jepang sebagai peringatan pada Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Adapun di urutan ketiga, Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia Kemlu Judha Nugraha mengatakan bahwa semua perkembangan informasi mengenai dosen UII yang hilang, telah disampaikan kepada keluarga.
Berikut Top 3 Dunia selengkapnya:
1. 10 Negara Termiskin di Dunia 2023, Siapa Pertama?
Sejumlah negara masuk dalam daftar 10 negara termiskin di dunia. Berdasarkan versi IMF, negara termiskin di dunia paling banyak berada di Afrika. Tidak hanya IMF, organisasi lain seperti Bank Dunia (World Bank) juga merilis data serupa. Data tersebut dapat digunakan sebagai indikator untuk menentukan permasalahan yang dihadapi suatu negara. Lantas, siapa sajakah 10 negara termiskin di dunia 2023?
Di bawah ini deretan negara termiskin di dunia 2023 berdasarkan data PDB per kapita dari IMF (International Monetary Fund).
Baca berita selengkapnya di sini
2. Korea Utara Uji Coba Rudal antar-Benua, Peringatan untuk AS dan Korea Selatan
Korea Utara meluncurkan rudal balistik jarak jauh ke laut lepas pantai barat Jepang pada hari Sabtu, 18 Februari 2023, sebagai peringatan pada Korea Selatan dan Amerika Serikat yang berencana melakukan latihan perang gabungan.
Tokyo mengatakan rudal itu jatuh ke perairan di dalam zona ekonomi eksklusif Jepang lebih dari satu jam setelah diluncurkan, menunjukkan senjata itu adalah salah satu rudal terbesar Pyongyang.
Baca berita selengkapnya di sini
3. Dosen UII Diduga Hilang di Turki, Begini Penjelasan Kemlu
Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu) mengatakan bahwa sejak menerima informasi mengenai hilangnya Dosen UII (Universitas Islam Indonesia) Yogyakarta, Ahmad Munasir Rafie Pratama, di Turki, pihaknya telah mencari informasi ke berbagai otoritas setempat.
Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia Kemlu Judha Nugraha mengatakan bahwa semua perkembangan informasi yang didapat telah disampaikan kepada Rektor UII dan juga Ketua Umum Muhamadiyah, untuk kemudian disampaikan ke keluarga.
Baca berita selengkapnya di sini
IMF | SUCI SEKARWATI | REUTERS