Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Zelensky Klaim Korea Utara Siapkan 2 Brigade untuk Dukung Invasi Rusia di Ukraina

Zelensky pada Selasa malam mengklaim bahwa Korea Utara sedang mempersiapkan dua brigade militer untuk mendukung upaya perang Rusia di Ukraina.

23 Oktober 2024 | 14.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberikan penghargaan kepada seorang tentara yang terluka saat ia mengunjungi Rumah Sakit Universitas Staten Island, tempat tentara Ukraina dirawat karena cedera perang, di New York, AS, 18 September 2023. REUTERS/Eduardo Munoz

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Selasa malam mengklaim bahwa Korea Utara sedang mempersiapkan dua brigade militer untuk mendukung upaya perang Rusia di Ukraina.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Beberapa laporan dibuat oleh Panglima Tertinggi Syrskyi mengenai situasi garis depan kami dan prospeknya dalam waktu dekat. Secara khusus, kami mendapat informasi bahwa dua unit personel militer dari Korea Utara sedang dilatih – bahkan mungkin dua brigade yang masing-masing beranggotakan 6.000 orang,” kata Zelensky dalam pidato video Selasa malam hari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Ini adalah sebuah tantangan, tapi kami tahu bagaimana meresponsnya. Sangat penting bagi mitra kami untuk tidak menghindar dari tantangan ini juga,” tambahnya.

Zelensky kemudian menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua negara dan pemimpin yang mengecam Korea Utara dalam hal ini.

“Kita semua di dunia sama-sama berkepentingan untuk mengakhiri perang, bukan memperpanjangnya. Oleh karena itu, bersama-sama kita harus menghentikan Rusia dan antek-anteknya,” ujarnya.

“Jika Rusia masih bisa membuat perang ini lebih besar dan lebih lama, maka semua orang di dunia yang masih tidak membantu memaksa Rusia untuk berdamai sebenarnya membantu (Presiden Rusia Vladimir) Putin untuk berperang,” tambahnya.

Zelensky pun mendesak sekutunya "untuk tidak bersembunyi" dan menanggapi bukti keterlibatan Korea Utara dalam perang Rusia di Ukraina.

“Ini adalah sebuah tantangan, namun kami tahu bagaimana menanggapi tantangan ini. Penting bagi para mitra untuk tidak bersembunyi dari tantangan ini juga,” kata Zelensky.

Kepala Direktorat Utama Intelijen Ukraina mengatakan kepada surat kabar Amerika Serikat The War Zone bahwa Kyiv memperkirakan pasukan Korea Utara akan muncul pada Rabu 23 Oktober 2024 di wilayah Kursk selatan Rusia, tempat pasukan Ukraina melancarkan serangan pada Agustus.

“Kami sedang menunggu unit pertama ke arah Kursk besok,” kata Letnan Jenderal Kyrylo Budanov kepada media. “Saat ini tidak jelas berapa banyak atau bagaimana mereka akan diperlengkapi. Kami akan lihat setelah beberapa hari."

Dalam sambutannya, Zelensky mengatakan baik Korea Utara maupun Rusia tidak memperhitungkan jumlah korban tewas dalam konflik tersebut.

“Tetapi kami semua di dunia mempunyai kepentingan yang sama untuk mengakhiri perang, bukan memperpanjangnya. Oleh karena itu kita harus menghentikan Rusia dan antek-anteknya,” katanya.

“Jika Korea Utara bisa melakukan intervensi dalam perang di Eropa, maka tekanan terhadap rezim ini jelas tidak cukup.”

Baik pihak berwenang Rusia maupun Korea Utara belum mengomentari klaim Zelensky. Kendati demikian, seorang pejabat senior di kantor Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengatakan Seoul mungkin mempertimbangkan untuk memasok senjata secara langsung ke Ukraina. Ini sebagai bagian dari langkah-langkah untuk melawan hubungan militer antara Korea Utara dan Rusia.

ANADOLU | REUTERS

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus