Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Zelensky: Ukraina Siap Teken Kesepakatan Mineral dengan AS

Ukraina siap menandatangani kesepakatan mineral dengan Amerika Serikat, kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky

3 Maret 2025 | 13.15 WIB

Presiden Donald Trump bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy di Gedung Putih di Washington, 28 Februari 2025. REUTERS/Brian Snyde
Perbesar
Presiden Donald Trump bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy di Gedung Putih di Washington, 28 Februari 2025. REUTERS/Brian Snyde

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ukraina siap menandatangani kesepakatan mineral dengan Amerika Serikat, kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky kepada media Inggris pada Ahad malam seperti dilansir Arab News.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Perjanjian yang ada di meja perundingan akan ditandatangani jika semua pihak sudah siap,” katanya pada pertemuan Ahad larut malam dengan beberapa media Inggris setelah pertemuan puncak penting di London.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Kesepakatan itu, yang seharusnya menjadi langkah untuk membantu mengakhiri konflik di Ukraina, gagal pada Jumat setelah pertikaian Zelensky dengan Presiden AS Donald Trump di Ruang Oval yang disiarkan televise secara langsung.

“Adalah kebijakan kami untuk melanjutkan apa yang terjadi di masa lalu, kami konstruktif,” kata Zelensky.

“Jika kami setuju untuk menandatangani kesepakatan mineral, kami siap untuk menandatanganinya.”

Zelensky telah melakukan perjalanan ke Washington untuk kunjungan penuh ke Gedung Putih pada Jumat untuk menandatangani perjanjian AS-Ukraina mengenai eksploitasi bersama atas sumber daya mineral Ukraina yang sangat besar. Ini sebagai bagian dari pemulihan pascaperang dalam perjanjian damai yang ditengahi AS.

Namun dalam pertemuan mereka di Ruang Oval, Trump mencaci-maki Zelensky, dan memintanya untuk lebih “berterima kasih” atas dukungan AS dalam perang tiga tahun tersebut. Trump menegaskan bahwa tanpa bantuan AS, Ukraina akan ditaklukkan oleh Rusia.

“Anda akan membuat kesepakatan atau kita keluar,” ujar Trump. “Dan jika kami menyingkir, Anda akan bertengkar dan menurut saya itu tidak akan bagus.”

Pemimpin AS sebelumnya mengatakan kesepakatan mineral yang diusulkan akan “sangat adil.”

Usulan tersebut memberikan keuntungan finansial kepada Washington karena membantu Ukraina dalam gencatan senjata. Meski Trump telah berulang kali menolak mengerahkan kekuatan militer AS sebagai cadangan terhadap pasukan Eropa yang mungkin bertindak sebagai penjaga perdamaian.

Setelah perdebatan sengit, Zelensky pergi dengan iring-iringan mobilnya tak lama setelah diminta pergi, tanpa mengadakan konferensi pers bersama yang direncanakan. Kesepakatan sumber daya tidak ditandatangani, kata Gedung Putih.

Sekutu Ukraina berkumpul di sekitar Zelensky pada Ahad dalam pertemuan puncak yang diselenggarakan oleh Perdana Menteri Inggris Keir Starmer. Ia mengatakan banyak pemimpin Eropa telah berjanji untuk mengeluarkan lebih banyak dana untuk keamanan dan membentuk koalisi untuk mempertahankan gencatan senjata.

Presiden Prancis Emmanuel Macron, yang terbang kembali dari KTT London, mengatakan dalam sebuah wawancara surat kabar bahwa Prancis dan Inggris ingin mengusulkan gencatan senjata parsial selama satu bulan dengan Rusia.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus