Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
BOM yang menggelegar di depan Kedutaan Besar Australia pada 9 September lalu telah menghancurkan apa saja, termasuk kerumunan manusia, di sekitar lokasi. Mereka yang hancur dan terluka segera dibawa ke rumah sakit, lalu keluarlah angka resmi korban: 9 meninggal dan lebih dari 180 luka-luka. Sebagian besar korban yang terluka telah boleh pulang. Namun derita para korban yang selamat (survivor) bukan hanya disebabkan oleh luka fisik. Masalah yang jauh lebih serius justru luka psikis yang tidak kasatmata.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo