Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
KEHORMATAN Mahkamah Konstitusi telah runtuh. Kepercayaan publik terhadap lembaga negara yang bertugas menguji undang-undang serta memutus sengketa antarlembaga negara dan sengketa pemilihan kepala daerah ini sudah anjlok ke titik nadir. Karena itu, setelah Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai tersangka skandal suap, mungkin juga pencucian uang, masih layakkah delapan hakim konstitusi lainnya bercokol di sana?
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo