Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Marginalia

Berita Tempo Plus

Wiyasa

21 Desember 1998 | 00.00 WIB

Wiyasa
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Raja yang pucat itu, Pandu, wafat, dan ritus pemakaman yang sedih berjalan di kaki bukit di timur Astina. Tak seorang pun kemudian ingat apa yang dikatakan Wiyasa setelah upacara selesai: "Hari-hari bahagia kini tak akan ada lagi. Yang menunggu, di depan, adalah kengerian. Bumi telah kehilangan umurnya yang remaja."

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus