Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Tim Aerobatik TNI AU Siap Guncang Langit Singapura

Sebelum bertolak ke Singapura, tim aerobatik TNI AU Jupiter dibekali pengetahuan tentang virus corona Wuhan.

1 Februari 2020 | 12.22 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pesawat Tim Aerobatik Jupiter TNI AU, melakukan fly pass untuk menunjukkan berbagai formasi dan manuver berbahaya dalam puncak peringatan Hari Ulang Tahun Ke-74 Tentara Nasional Indonesia, di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu, 5 Oktober 2019. TEMPO/Imam Sukamto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Yogyakarta - Jupiter Aerobatik Team akan beraksi dalam ajang Singapore Air Show pada 11-16 Februari 2020. Ada tujuh pesawat yang akan diikutsertakan dan rencananya menunjukkan kemampuan bermanuver sebanyak 15 formasi. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Yuyu Sutisna memantau langsung sesi latihan tim itu di Pangkalan Udara Adisutjipto Yogyakarta, Jumat  31 Januari 2020. "Mereka akan berangkat pada Senin, 3 Februari 2020, kemudian 11 Februari akan tampil di Singapura," kaya Yuyu. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia meyakinkan bahwa manuver-manuver yang akan dilakukan oleh para penerbang andal TNI AU itu sangat aman dan menarik. Ia juga mengaku telah melakukan pengecekan perorangan, baik kru, suku cadang maupun pilot yang akan tampil di Singapore Air Show. 

Sesi latihan Jupiter di Base Ops Pangkalan Udara Adisutjipto berlangsung selama kurang lebih 15 menit. Mereka menyajikan manuver-manuver Jupiter Roll, Arrow Head Loop, Clover Leaf, Break Off, Jupiter Wheel, Tango To Diamond, Screw Roll, Leader Benefit, Mirror, Jupiter Roll, Five Cards Loop Solo Spin, Jupiter Roll Back dan Boom Burst.  

Jupiter Aerobatik Team juga telah melaksanakan latihan intensif sebanyak 6 kali sebelum bertolak ke Singapura. "Saya arahkan seluruh anggota tim yang akan berangkat agar selalu mengutamakan safety dalam setiap kegiatan penerbangan," katanya.

JAT (Jupiter Aerobatic Team) merupakan representasi dari kemampuan dan profesionalitas penerbang TNI AU dalam mewujudkan World Class Air Force di mata dunia internasional. Sebelum berangkat, tim dan para kru juga mendapat pembekalan tentang pencegahan dan penanganan virus corona mematikan dari Kepala Rumah Sakit TNI Angkatan Udara  Hardjoloekito.

Bertindak selaku Supervisor adalah Komandan Pangkalan Udara Adisutjipto Marsekal Pertama TNI Bob Henry Panggabean, Mission Comander Danwingdikterbang oleh Kolonel Pnb Dedi Susanto, Leader Danskadik 102 Letkol Pnb Muhammad Yunus, Jupiter 2 "Right Wing" Kapten Pnb Ngurah Satya, Jupiter 3 "Left Wing" Kapten Pnb Pujo Setyo Anggoro. Jupiter 4 "Slot" Letkol Pnb Iwan Setiawan, Jupiter 5 "Lead Synchro" Mayor Pnb Dika Mahendra dan Jupiter 6 Synchro Mayor Pnb Ari Widodo dan Jupiter 7 Narator Kapten Pnb Bayu Anugerah.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus