Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu produsen sepeda motor asal Italia, MV Agusta akan kembali turun dalam kejuaraan balap motor dunia, Moto2. Merek MV Agusta telah 40 tahun meninggalkan balap di arena MotoGP. MV Agusta akan bergabung dengan tim Forward Racing untuk bertarung di kelas Moto2.
Menjelang Grand Prix Prancis di Sirkuit Le Mans akhir pekan ini, pemilik MV Agusta Giovanni Castiglioni dan Forward Racing telah mengumumkan kemitraan selama empat tahun, di mana merek legendaris Italia akan membangun sasis untuk Forward Racing di kelas menengah. Mesin untuk Kelas Moto2 dari 2019 akan dipasok oleh produsen sepeda motor asal Inggris, Triumph menggunakan mesin tiga silinder 765 cc.
Baca: MV Agusta Rilis F4 Edisi Lewis Hamilton, Hanya Ada 44 Unit
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain MV Agusta, ada empat produsen sasis yang akan terjun dalam kelas Moto2 di musim depan yaitu KTM, Kalex dan NTS. Pada 2019 akan menjadi yang pertama kalinya Triumph akan memasok mesin ke kelas Moto2, sejak balapan ini mulai digelar pada 2010. Triumph akan menggantikan Honda sebagai pemasok mesin tunggal dengan mesin 765 cc tiga silinder, yang menggunakan basis mesin Triumph Street Triple.
Mesin stock Street Triple RS menghasilkan 121 bhp pada 11.700 rpm dan torsi maksimum 77 Nm pada 10.800 rpm. Adapun mesin Moto2 diperkirakan akan mencapai lebih dari 140 bhp, berkat modifikasi pada kepala silinder dengan peningkatan lubang asupan dan aliran buang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tim Forward Racing baru dengan sasis MV Agusta diperkirakan akan siap turun ke lintasan pada Juli mendatang dengan menggelar tes privat, pertama kalinya dalam lebih dari 40 tahun MV Agusta akan menggunakan prototipe Grand Prix. MV Agusta memiliki sejarah yang yang manis dalam balap Grand Prix sepeda motor di semua kelas selama tahun 1950-an, 60-an dan awal 70-an dengan memenangkan 38 gelar pembalap.
Baca: Tak Sesuai Emisi Euro IV, Produksi MV Agusta F4 Dihentikan
Kemenangan tersebut diantaranya dengan 18 dari mereka yang datang di kelas utama, terutama dengan kontribusi dari legenda MotoGP, Giacomo Agostini memenangkan lima berturut-turut 350 cc dan 500 cc Kejuaraan Dunia antara tahun 1968 dan 1972. MV Agusta yang terakhir kali melaju dalam kejuaraan Grand Prix pada tahun 1976.
AUTO.NDTV