US Open 2023: Ketika Ons Jabeur yang Baru Sembuh Menghadapi Lawan yang Mengalami Cedera Ringan

TEMPO.CO, Jakarta - Bila Anda tampil di US Open 2023 dalam kondisi baru pulih dari flu berat dan menghadapi lawan yang mengalami cedera ringan, apa yang akan dilakukan? Ons Jabeur memilih memanfaatkan keadaan.

Ons Jabeur tampil di US Open 2023 dengan dibebani flu berat. Petenis berusia 29 tahun ini sebelumnya mengatakan telah menjalani babak pertama dan kedua dengan kondisi seperti "Zombie". Di babak ketiga, Minggu WIB, 3 September, kondisinya mulai membaik meski sisa-sisa flu masih membayangi.

Petenis ranking 5 dunia asal Tunisia ini menghadapi Marie Bouzkova, unggul ke-31 asal Republik Cek. Di tengah laga, ia segera menyadari bahwa lawannya mengalami cedera.

Bouzkova memenangi set pertama. Namun, pada pertengahan set kedua, ia mengambil waktu istirahat medis di luar lapangan karena masalah pada kakinya. Ia kemudian bisa melanjutkan pertarungannya, namun Jabeur mulai membuat lawannya lebih banyak berlari dengan drop shot yang terukur.

"Saya berusaha membuatnya bergerak semaksimal mungkin. Saya tahu itu tidak keren, namun saya ingin menang," kata Jabeur.

Jabeur akhirnya menang 5-7 7-6(5) 6 -3 setelah hampir tiga jam dan lolos ke babak 16 besar. Ia mengatakan pada konferensi pers bahwa dia awalnya tidak yakin seberapa serius cedera Bouzkova.

“Saya berusaha banyak mengamatinya, mencoba melihat di mana dia cedera,” kata Jabeur. “Saya merasa ingin melakukan dropshot pada forehand-nya. Saya melakukannya pada keduanya, namun merasa sisi forehand adalah sisi yang sangat mengganggunya."

"Saya terkadang tegang. Saya tidak bisa melakukan pukulan saya. Saya benar-benar fokus padanya (lebih) daripada diri saya sendiri."

"Saya merasa lupa bahwa saya merasa tidak enak badan. Saya senang bisa melewati ini. Tidak pernah mudah melawan seseorang yang cedera. Itu benar-benar masuk ke dalam kepala Anda."

Jabeur, yang masih mengincar gelar Grand Slam pertamanya, mengatakan dia perlu melatih servisnya menjelang pertemuan putaran keempat dengan petenis Cina Zheng Qinwen.

"Saya pikir akan sangat penting memainkan pemain muda berbakat,” kata Jabeur. “Kami akan mencoba bersenang-senang di lapangan. Itu sangat penting bagi saya.”

Pilihan Editor: Carlos Alcaraz Lolos ke Babak 16 Besar US Open 2023, Terinsporasi Federer