Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Nissan Leaf generasi ketiga tengah dikembangkan dan bakal hadir dengan desain yang sepenuhnya baru. Leaf terbaru ini mengusung model high-riding crossover ketika nanti diluncurkan pada akhir 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Melansir laman Carscoops hari ini, Selasa, 5 Desember 2023, Nissan Leaf generasi ketiga akan diproduksi di pabrik Nissan yang ada di Inggris. Pabrik ini merupakan fasilitas produksi untuk model Qashqai listrik dan Juke listrik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Leaf generasi terbaru memiliki profil yang lebih rendah dan ramping dibandingkan Qashqai dan Juke. Mobil ini mengambil desain dari Nissan Ariya dan konsep Chill-Out dari merek tersebut, yang diluncurkan pada tahun 2021.
Para desainer Nissan mengaku enggan meniru desain yang kaku dari Leaf generasi pertama dan kedua. Leaf generasi terbaru ini akan menggunakan platform CMF-EV yang sama dengan Ariya dan Renault Megane E-Tech, tidak lagi menggunakan platform yang sebelumnya.
Nissan Chill-Out Concept memiliki ciri panel bodi yang ramping dan mengalir dengan sedikit garis, lipatan, atau sudut tajam yang tidak perlu. Bagian depannya akan didominasi lampu utama LED, bilah lampu LED, dan lencana Nissan yang menyala.
Leaf terbaru ini juga akan menggunakan baterai yang diproduksi perusahaan Cina, Envision, di pabrik yang berada di Sunderland, Inggris. Baterai ini diklaim memiliki kepadatan energi sebesar 30 persen dibandingkan model saat ini, serta meningkatkan jangkauan berkendara secara signifikan.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto