Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah calon anggota legislatif gagal terpilih untuk duduk di parlemen dalam Pemilu 2024, beberapa diantaranya mengalami stres. Aksi caleg stres itu beragam, mulai dari meminta uang kembali hingga kasus viral yang baru-baru ini terjadi yakni seorang caleg yang mencabuti batu paving sebuah ruas jalan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Calon Anggota Legislatif DPRD Dapil Subang 4 fraksi Partai Nasdem
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang caleg DPR yang gagal, mengambil tindakan di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Dia berbuat ulah karena tidak meraup banyak suara. Calon anggota parlemen itu mengenakan helm besi dan menyalakan kembang api dalam jumlah besar di menara masjid di kawasan Patokbeusi, Kabupaten Subang, provinsi Jawa Barat. Suara rentetan tembakan tersebut meresahkan masyarakat.
2. Calon Anggota Legislatif DPRD Dapil Banyuwangi 7 fraksi Partai Nasdem
Akun Instagram dengan nama pengguna @bwi.info dan @jawatimurinfo mengunggah video yang diduga sebagai calon anggota parlemen menarik uang bantuan yang disumbangkan untuk perbaikan jalan. Calon anggota parlemen yang disebut-sebut berasal dari Fraksi Nasdem itu bahkan tak segan-segan membongkar trotoar yang sudah dipasang.
Setelah melakukan klarifikasi, ia mengaku belum mengetahui apakah bantuan yang diberikan berasal dari relawan. Calon anggota parlemen Ratih Nur Hayati meminta maaf kepada warga dan mengatakan yang menerima mereka adalah relawan, bukan dirinya. Ratih berjanji akan memulihkan trotoar yang telah hilang.
3. Calon Anggota Legislatif DPRD Sampang di Dapil III fraksi Partai PKB
Dalam video unggahan @ay_sweetygrils menunjukkan seorang wanita yang diduga Caleg dari fraksi partai PKB. Dalam keterangannya, Caleg PKB tersebut protes lantaran tidak mendapatkan suara satupun di TPS pada Pemilu 2024. Kejadian Caleg PKB yang protes ini diketahui berada di Banyuates, Kabupaten Sampang, Jawa Timur. Wanita dalam video menyebut ada kecurangan dan meminta kotak suara dibuka. Aksi protes caleg PKB inipun viral. Begitupun dengan keluarganya yang menganggap perolehan suara nol itu tak masuk akal.
4. Calon Anggota Legislatif DPRD Dapil Tapos dan Cilodong, Depok
Banyak caleg di Kota Depok yang mengalami stres karena gagal melenggang ke DPRD. Penyebab caleg stres salah satunya karena harapan yang terlalu tinggi. Sejak tiga hari setelah hari pencoblosan, justru sering bengong-bengong bahlan duduk-duduk sendirian di bantaran Kali Baru, yang banyak tumpukan sampah, Jalan Raya Bogor.
Ia stres usai gagal memperoleh kursi DPRD. Ia merupakan caleg petahana yang telah dua periode duduk di DPRD Kota Depok (2014-2019 dan 2019-2024. Ia bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) Tapos dan Dapil Cilodong untuk duduk di kursi DPRD.
5. Timses Calon Anggota legislatif DPRD Cirebon
Berbeda dari keempat caleg di atas, salah satu tim sukses Syaefudin Zuhri, calon anggota legislatif dari Partai Nasdem, daerah pemilihan Cirebon, Jawa Barat, tak henti meracau di ruang tamu Padepokan Anti Galau Ujang Bustomi, di Desa Sinarancang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon.
Dia terus berteriak meminta calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kota Cirebon yang dia jagokan, segera dilantik. Tak hanya meracau, sejak tiba di lokasi, pria berinisial B itu diketahui juga bertelanjang dada. Dia melepas bajunya karena merasa panas. Namun, permintaannya agar caleg yang didukung segera dilantik adalah hal mustahil.
MYESHA FATINA RACHMAN I MELINDA KUSUMA NINGRUM | MICHELLE GABRIELA MOMOLE | ANTARANEWS
Pilihan editor: 5 Aksi Caleg Stres Bertindak di Luar Nalar: Bakar Petasan di Menara Masjid hingga Telanjang
