Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

10 Program Studi Terketat Unair, Bisa Jadi Acuan UTBK SNBT 2025

Apa saja jurusan terketat di Unair?

20 Maret 2025 | 09.08 WIB

Kampus Universitas Airlangga Surabaya. ANTARA/HO-Humas Unair.
Perbesar
Kampus Universitas Airlangga Surabaya. ANTARA/HO-Humas Unair.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Hasil seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP) telah diumumkan pada Selasa, 18 Maret 2025. Universitas Airlangga (Unair) juga mengumumkan program studi atau jurusan terketat dari jenjang sarjana hingga sarjana terapan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Rektor Unair Mohammad Nasih mengatakan bahwa ada 2.407 calon mahasiswa yang terjaring melalui SNBP. Sebanyak 770 di antaranya merupakan penerima golden ticket atau siswa yang memiliki prestasi akademik dan non-akademik.

Sama seperti tahun sebelumnya, Nasih menyampaikan bahwa S1 Kedokteran masih menjadi program studi sarjana terfavorit. “Peminatnya 1.659 siswa. Keketatannya mencapai 3,62 persen,” ucap Nasih dalam keterangannya.

Selain Kedokteran, ada 9 prodi sarjana yang paling ketat. Antara lain, Farmasi, Ilmu Komunikasi, Keperawatan, Akuntansi, Manajemen, Psikologi, Sistem Informasi, Tekni Biomedis, Teknik Industri, dan Manajemen. 

Tak hanya pada program sarjana, program vokasi juga memiliki tingkat keketatan yang luar biasa. Hal ini terbukti dengan keketatan program studi D4 Teknologi Laboratorium Medik yang mencapai 3,1 persen.

“Peminatnya 976 siswa. Keketannya mengalahkan S1 Ilmu Kedokteran,” papar Nasih.

Selanjutnya, Nasih juga menyebutkan 9 prodi dalam program vokasi yang seleksinya ketat. Yakni D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja, D4 Teknologi Radiologi Pencitraan, D4 Fisioterapi, D3 Keperawatan, D4 Perbankan dan Keuangan, D4 Manajemen Perkantoran Digital, D4 Teknik Informatika, D4 Manajemen Perhotelan, dan D4 Destinasi Pariwisata.

Menurut Nasih, keketatan prodi S1 dan program Vokasi ini bisa dijadikan patokan untuk peserta UTBK SNBT mendatang. “Biasanya tidak jauh beda keketatannya, jadi bisa jadi pertimbangan untuk memilih jurusan,” papar Nasih.

Nasih juga menjelaskan bahwa kuota UTBK SNBT Unair mencapai 30 persen dari daya tampung seluruh mahasiswa angkatan 2025. Jalur ini lebih banyak menerima mahasiswa ketimbang SNBP.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus