Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Anies-Muhaimin Janji Naikkan Subsidi Pendidikan, Nantinya Biaya Kuliah Jadi Sepertiganya

Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berjanji jika terpilih akan menaikkan subsidi biaya kuliah di perguruan tinggi negeri.

5 Desember 2023 | 09.41 WIB

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengadakan kegiatan konsolidasi pemenangan Pemilu 2024 di Ancol Beach City Mall, Jakarta Utara pada Rabu, 29 November 2023. Acara tersebut dihadiri pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Perbesar
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengadakan kegiatan konsolidasi pemenangan Pemilu 2024 di Ancol Beach City Mall, Jakarta Utara pada Rabu, 29 November 2023. Acara tersebut dihadiri pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. TEMPO/Sultan Abdurrahman

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berjanji jika terpilih akan menaikkan subsidi biaya kuliah di perguruan tinggi negeri. Hal itu disampaikan Dewan Pakar sekaligus Juru Bicara Timnas Amin, Sulfikar Amir, di Kota Semarang pada Senin malam, 4 Desember 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Sulfikar menyebut, kini biaya pendidikan tinggi cukup mahal dan hanya bisa diakses oleh kalangan tertentu saja. "Menaikan subsidi sehingga biaya kuliah bisa ditekan paling tidak jadi sepertiga dari yang dikenakan sekarang," kata dia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut dia, janji itu bisa direalisasikan karena pernah dipraktikkan zaman orde baru di bawah Soeharto. Saat itu, kata Sulfikar, pemerintah bahkan mengeluarkan subsidi biaya pendidikan tinggi hingga 90 persen.

Selain karena mahalnya biaya pendidikan, dia menyebut, kini juga banyak bantuan pendidikan atau beasiswa yang tidak tepat sasaran. Banyak kalangan mampu yang justru menerima bantuan dari pemerintah tersebut.

"Selama ini ternyata terjadi praktik komersialisasi di kampus. Mahasiswa dikenakan kuliah sangat tinggi, di sisi lain pembarian subsidi bantuan tidak tepat sasaran," kata pengajar Nanyang Technological University atau NTU Singapura itu.

Sulfikar mengatakan, janji itu akan bisa direalisasikan pasangan nomor urut satu tersebut paling tidak di tahun kedua kepemimpinan. Sementara sumber pendanaannya akan diambil dari anggaran pendidikan namun dia tak merincikan.

Dalam visi misi pasangan Anies-Muhaimin ada lima program utama untuk mahasiswa yaitu menaikkan subsidi, magang di BUMN dan Kedutaan Besar, melipatgandakan beasiswa LPDP, startup kampus integrasi dengan tugas akhir, serta pertukaran pelajar.

Eko Ari Wibowo

Eko Ari Wibowo

Lulusan Ilmu Komunikasi Universitas Sebelas Maret. Bergabung dengan Tempo sejak 2005. Kini menulis tentang isu politik, kesra dan pendidikan. 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus