Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Rano Karno, menghadiri dialog bersama Forum Purna-Pejabat Pemprov Jakarta hari ini. Dia menyebut forum itu dapat melahirkan ide dan gagasan untuk Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam pertemuan itu, Rano menyampaikan sejumlah janji. Pertama, dia berjanji akan mengembalikan fungsi trotoar bagi pejalan kaki, jika dirinya dan Pramono Anung menang dalam Pilkada Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Misal jalanan sempit, trotoarnya besar. Sementara di atas trotoar, enggak banyak orang berjalan. Malah itu menjadi tempat parkir motor. Kemudian, orang berjualan. Bukan enggak boleh, cuma kan fungsinya bukan itu," kata Rano di Hotel Ambhara, Jakarta Selatan, dikutip dari keterangan resmi tim pemenangan Pramono-Rano, Kamis, 26 September 2024.
Selanjutnya, aktor yang akrab disapa "Si Doel" itu berjanji akan menaikan insentif untuk Ketua RT-RW di Jakarta hingga dua kali lipat per bulannya. Kini, ketua RT di Jakarta menerima insentif Rp2 juta, kemudian untuk Ketua RW Rp2,5 juta. Rano menargetkan ada peningkatan dua kali lipat, yakni untuk RT menjadi Rp4 juta, kemudian RW Rp5 juta per bulan.
"Kita tahu Anggaran Pedapatan Belanja Daerah (APBD) Jakarta sebesar Rp 85,1 triliun. Itu cukup digunakan untuk menaikkan gaji RT, RW, petugas jumantik (juru pemantau jentik), dan Dasawisma," ujarnya.
Jumantik adalah petugas khusus dari kader kesehatan lingkungan sekitar yang secara sukarela bertanggungjawab untuk melakukan pemantauan jentik nyamuk.
Di sisi lain, kader Dasawisma bertugas memantau sekaligus membantu mengantisipasi munculnya penyakit yang membahayakan keluarga, terutama anak-anak, di lingkungan sekitar.
Dalam kontestasi Pilkada Jakarta, pasangan Pramono Anung-Rano Karno dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan melawan Ridwan Kamil-Suswono yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus serta calon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.