Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Hary Tanoe dan Paguyuban Tionghoa Temui Jokowi di Istana, Bahas Apa?

Hary Tanoesoedibjo hari ini kembali menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana. Ia bersama pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia

15 Mei 2023 | 16.47 WIB

Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo beserta rombongan menyerahkan daftar bakal calon legislatif (caleg) ke kantor KPU, Jakarta, Selasa, 17 Juli 2018. Perindo juga mendaftarkan Andi Tenri Natassa, anak terpidana korupsi proyek pembangkit listrik di Papua, Dewie Yasin Limpo. TEMPO/Subekti.
Perbesar
Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo beserta rombongan menyerahkan daftar bakal calon legislatif (caleg) ke kantor KPU, Jakarta, Selasa, 17 Juli 2018. Perindo juga mendaftarkan Andi Tenri Natassa, anak terpidana korupsi proyek pembangkit listrik di Papua, Dewie Yasin Limpo. TEMPO/Subekti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo hari ini kembali menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta. Kali ini Hary tidak datang sendiri, tapi juga bersama pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia atau PSMTI yang diketahui oleh Wilianto Tanta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Esensi dari pertemuan tadi adalah silaturahmi karena baru pertama kali selama 25 tahun," kata Hary yang juga menjabat sebagai anggota Dewan Kehormatan Senior PSMTI ini, dalam keterangan pers usai pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 15 Mei 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dikutip dari laman resminya, PSMTI adalah organisasi kemasyarakatan suku Tionghoa di Indonesia pada tingkat nasional yang didirikan 28 September 1998. Organisasi ini telah tersebar di 31 Provinsi serta 300 kota kabupaten se-Indonesia.

Menurut Hary, ini adalah momen audiensi pertama paguyuban ini dengan Jokowi setelah berdiri 25 tahun yang lalu. Dalam pertemuan ini pun, Hary dan PSMTI menyampaikan apresiasi kepada Jokowi atas ekonomi yang masih bisa tumbuh meski ada pandemi.

Dalam pertemuan, Hary juga menyebut bahwa PSMTI menegaskan akan mendukung figur yang didukung oleh Jokowi. "Intinya PSMTI menegaskan perlunya keberlanjutan, kontinuitas, apa yang sudah dicapai oleh beliau," kata Hary,

Setelah pertemuan bersama PSMTI, Hary pun tak menampik ada obrolan lain antara dirinya dan Jokowi. Akan tetapi, Hary enggan merinci obrolannya dengan kepala negara. "Bicara macam-macam," kata dia.

Sebelumnya, Hary diketahui juga menemui Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Pendiri MNC Group ini saat itu menyebut kedatangannya hanya untuk silahturahmi saja, karena kepala negara tidak menggelar open house di Solo, Jawa Tengah, saat lebaran kemarin.

Hary pun membantah ada pembicaraan soal politik maupun soal rencana koalisi menjelang Pemilu 2023. Selain itu, ia memastikan tidak ada pembicaraan bisnis dengan Jokowi. "Enggak ada bisnis, enggak ada politik," kata Hary.

Menurut Hary, dirinya yang meminta waktu untuk bertemu dengan Jokowi. "Silahturahmi aja, ini kan abis lebaran, ya namanya lebaran, sowan kan biasa." 

 

Fajar Pebrianto

Meliput isu-isu hukum, korupsi, dan kriminal. Lulus dari Universitas Bakrie pada 2017. Sambil memimpin majalah kampus "Basmala", bergabung dengan Tempo sebagai wartawan magang pada 2015. Mengikuti Indo-Pacific Business Journalism and Training Forum 2019 di Thailand.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus