Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

6 Mei 2024 | 17.28 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di GT Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu 14 April 2024. Berdasarkan Survei Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Lebaran Tahun 2024 yang dirilis Kementerian Perhubungan, pada puncak arus balik lebaran 2024 tanggal 14 April 2024 diperkirakan sebanyak 41 juta orang atau sekitar 21,2 persen dari total pemudik akan kembali ke kota masing-masing. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat terbatas untuk mengevaluasi penanganan mudik Lebaran 2024 di Istana Merdeka pada Senin, 6 Mei 2024. Jokowi memberikan sejumlah catatan atas penyelenggaraan mudik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, dalam keterangan pers di Istana, mengatakan, Jokowi memerintahkan perbaikan mudik dengan memperbanyak jumlah tempat istirahat atau rest area

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Penambahan rest area yang sudah dibahas di antaranya di kilometer 97 arah Jakarta Merak. Presiden juga meminta fasilitas di tempat istirahat yang sudah ada untuk ditingkatkan. “Di masing-masing rest area yang sudah ada, fasilitas harus ditingkatkan,” kata Muhadjir usai rapat. Pertemuan terbatas juga dihadiri oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Menteri Perhubungan Budi Karya, dan Wakil Menteri Kuangan Suahasil Nazara.

Muhadjir menyebut catatan kedua yang menjadi perhatian Jokowi adalah merevitalisasi pelabuhan Jangkar di Situbondo sebagai pelabuhan reguler, di samping untuk menangani arus mudik. Biasanya pelabuhan ini disebrangi pemudik dari Jawa ke wilayah Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan beberapa pulau kecil di sekitar Madura.

Dalam keterangan yang sama dengan Muhadjir, Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik tahun ini dengan baik. Budi mencatat kasus menurun dari 8 persen, meninggal dunia turun 12 persen, luka ringan -10 persen. Walau demikian, pemudik yang mengalami luka berat naik 33 persen.

Budi tidak menyampaikan rincian data yang dia sebut. Namun dia mengutip survei 2 badan pemerintah Badan Pusat Statistik dan Kementerian Komunikasi dan Informatika yang menyebut tingkat kepuasan mudik secara keseluruhan 89 persen dan mudik gratis 91 persen.

“Pak Presiden tadi mengingatkan, sebentar lagi (mudik gratis) harus tembus dari Sumatera Selatan ke Bengkulu, dari Riau ke Sumatera Barat. Ini akan menambah keinginan masyarakat untuk mudik,” ucap Budi.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus