Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Kadana Justin Trudeau di sela-sela KTT G7 di Elmau, Jerman, Senin, 27 Juni 2022. Dalam pertemuan, Jokowi meminta perundingan ICA-CEPA (Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement) bisa dituntaskan pada 2023 mendatang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"(Ini) akan memberikan sinyal positif bagi dunia usaha Indonesia dan Kanada," kata Jokowi dalam keterangan resmi Istana, Selasa 28 Juni 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kanada adalah salah satu negara anggota G7 yang hadir dalam KTT G7. Sedangkan, Indonesia sebagai Ketua G20 tahun ini menjadi salah satu negara mitra yang diundang, selain Argentina, Senegal, India, dan Afrika Selatan.
Selain itu, kedua pemimpin negara juga mengenang 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Kanada yang jatuh tahun ini. Kedua negara, kata Jokowi, harus terus mendorong semangat kerja sama, kolaborasi, dan multilateralisme dalam menghadapi tantangan global saat ini.
Berikutnya, Jokowi juga menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh Kanada terhadap Presidensi Indonesia di G20. Acara puncak KTT G20 akan digelar di Bali, November mendatang.
ICA-CEPA diluncurkan Menteri Perdagangan saat itu Muhammad Lutfi bersama Menteri Usaha Kecil, Promosi Ekspor, dan Perdagangan Internasional Kanada Mary Ng pada 21 Juni 2021. Dari sisi Indonesia, perundingan bertujuan menggenjot ekspor produk lokal ke pasar Amerika Utara.
Indonesia dan Kanada lalu telah menyelsaikan perundingan putara pertama di Bandung,Jawa Barat, pada 19 Maret lalu. Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono jadi Ketua Negosiator Indonesia.
"Ditargetkan perundingan ICA-CEPA dapat selesai pada akhir 2023. Oleh sebab itu, negosiator kedua negara diimbau dapat segera mengagendakan pertemuan intersesi sebelum perundingan putara kedua dan menyepakati sejumlah langkah tindak lanjut perundingan hari ini," kata Djatmiko.