Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Surabaya - Universitas Airlangga (Unair) akan menjadi tuan rumah Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-37 yang akan digelar pada Selasa,15 Oktober 2024. Sebagian finalis Pimnas dijanjikan Unair akan langsung dipertemukan dengan mitra bisnis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Rektor Unair Mohammad Nasih menjelaskan bahwa pertemuan finalis dengan mitra bisnis akan jadi momen pertama di gelaran Pimnas. Unair, kata Nasih, menginisiasinya memperhatikan kritik dan saran terhadap gelaran Pimnas sebelum-sebelumnya. Di antara kritik yang datang adalah yang merasa gagasan atau karya mahasiswa yang menjadi finalis mandek atau tidak bisa berkembang karena keterbatasan modal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Nah, pada Pimnas kali ini, para finalis akan dipertemukan dengan pebisnis hingga investor,” ucap Nasih di Kampus C Unair, Kamis 3 Oktober 2024. Selain itu, dia menambahkan, mitra bisnis juga diharapkan bisa menilai dan memberikan masukan kepada finalis Pimnas. “Kalau cocok nanti bisa dihilirisasi atau diindustrialisasi,” ujar Nasih.
Dipaparkannya, akan ada 21 mitra bisnis dari Surabaya dan sekitarnya yang akan dipertemukan dalam Pimnas. Mereka terdiri dari sektor elektronik, teknologi informasi, teknologi detektor, hingga logam.
Ketua Pelaksana Pimnas ke-36, Eduardus Bimo Aksono, menyatakan bahwa finalis yang akan dipertemukan dengan mitra bisnis terbatas untuk kategori Program Kreativitas Mahasiswa Karya Inovatif (PKM-KI). Mereka dipilih karena gagasan atau produknya dinilai siap secara keseluruhan.
“Produknya sudah real dan bisa digunakan langsung, enggak perlu riset-riset lagi. Jadi siap jika dipertemukan dengan investor,” katanya.
Pimnas ke-37 akan diikuti 130 perguruan tinggi seluruh Indonesia. Akan ada 525 tim mahasiswa yang akan berlaga di berbagai kategori PKM. Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi peserta terbesar dengan mengirim 54 tim. Diikuti di belakangnya adalah ITS 44 tim, IPB dan Unhas 38 tim, Universitas Negeri Malang 23 tim, Universitas Brawijaya 20 tim, dan Unair 18 tim.