Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat atau Pj Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi menitipkan beberapa urusan prioritas pada gubernur dan wakil gubernur terpilih Pramono Anung dan Rano Karno. Ia meminta Pramono -Rano harus mengutamakan pelayanan dasar ketika menjabat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kami ingin agar Pak Pramono dan Pak Rano Karno mengutamakan urusan-urusan yang terkait dengan pelayanan dasar, seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur,” ujar Teguh usai menghadiri rapat paripurna penetapan Pramono Anung dan Rano Karno sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih Jakarta di Gedung DPRD Jakarta, Selasa, 14 Januari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Teguh juga menyoroti sinergitas pemerintah provinsi (Pemprov) Jakarta dengan pemerintah pusat. Dia mengatakan, Pemprov Jakarta nantinya harus mendukung program-program pemerintah pusat, utamanya yang berkaitan dengan Daerah Khusus Jakarta. “Karena intinya adalah bagaimana pusat dan daerah bisa in line,” kata dia.
Teguh optimistis pemerintahan yang akan dijalankan oleh Pramono Anung dan Rano Karno akan berjalan dengan baik. Dia menilai Pramono dan Rano Karno adalah sosok birokrat yang berpengalaman sehingga mampu memutuskan kebijakan yang terbaik bagi Jakarta.
Lebih lanjut, Teguh mengatakan kesiapannya untuk mendukung proses peralihan kepemimpinan gubernur dan wakil gubernur Jakarta melalui tim transisi. Oleh karena itu, dia akan segera mengadakan pertemuan dengan tim transisi Pramono-Rano pada Kamis, 16 Januari 2025.
“Kami siap mendukung Pak Pramono melalui tim transisi agar setelah dilantik nanti dapat segera bekerja dengan optimal,” ucap Teguh.
Sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Jakarta resmi mengumumkan penetapan Pramono Anung dan Rano Karno sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih Daerah Khusus Jakarta. Pengumuman penetapan tersebut dilaksanakan melalui rapat paripurna di Gedung DPRD Jakarta pada Selasa, 14 Januari 2025. Kemenangan Pramono-Rano ini diumumkan oleh Ketua DPRD Jakarta Khoirudin.
“Melalui rapat paripurna DPRD Provinsi Jakarta menetapkan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Daerah Khusus Jakarta Nomor Urut 3 Saudara Pramono Anung dan Rano Karno sebagai Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Provinsi Daerah Khusus Jakarta Periode Tahun 2025-2030,” ujar Khoirudin di Gedung DPRD Jakarta pada Selasa, 14 Januari 2025..
Khoirudin menuturkan, usai pengumuman ini, DPRD Jakarta akan mengirim surat pada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menetapkan pasangan Pramono Anung dan Rano Karno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta.
Pengumuman ini didasarkan pada Keputusan Komisi Pemilihan Umum atau KPU Provinsi Daerah Khusus Jakarta Nomor 9 Tahun 2025 tentang Penetapan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Daerah Khusus Jakarta Tahun 2024.
Dalam rapat paripurna ini, turut hadir Penjabat Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi, Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata dan jajarannya, dan Ketua tim transisi pemerintahan Pramono-Rano Ima Mahdiah.
Pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno tidak hadir dalam acara tersebut. Wakil Ketua DPRD Jakarta Rani Mauliani mengatakan, keduanya memang tidak diundang dalam rapat paripurna ini sebab agenda rapat hanya sebatas pengumuman saja.
Foto 
