Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Banda Aceh - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN, Sofyan Djalil mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam beberapa kesempatan selalu mengungkapkan komitmennya untuk memajukan Aceh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Jokowi juga juga berjanji memperjuangkan Dana Otonomi Khusus Aceh terus berlanjut," kata dia saat berkampanye di Banda Aceh, Jumat 5 April 2019.
DOKA akan berakhir pada 2027. Perpanjangan dana itu bukan semata-mata keputusan presiden, tapi juga lewat persetujuan DPR. “Saya melihat selama ini, beliau orang yang menepati janji,” kata Sofyan.
Selain itu, kata Sofyan, Jokowi menaruh perhatian lebih kepada Aceh. Salah satu alasannya karena pernah tinggal di Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Bener Meriah selama tiga tahun.
Di luar janji terkait DOKA, beberapa pembangunan yang sedang dipacu di Aceh adalah pembangunan jalan tol, waduk dan memacu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun. Hal itu dilakukan Jokowi untuk memacu pertumbuhan ekonomi di Aceh menjadi lebih baik.
Sofyan Djalil adalah satu Menteri yang diajak Jokowi untuk membantunya berkampanye, dalam Pemilu 2019. Sofyan mengakui menerima ajakan karena percaya, Jokowi mampu membawa Indonedia menjadi lebih baik. “Karena I believe, Indonesia akan lebih baik,” ujarnya.