Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anjungan pameran Wonderful Indonesia yang bertema "Sustaining Tropical Diversity" meraih penghargaan Cosmos dari Bureau Internationale des Expositions di Expo 2012 Yeosu, Korea. Indonesia terpilih sebagai pemenang tunggal di antara 10 negara nomine terbaik. Anjungan Indonesia dianggap mampu menyampaikan pesan-pesan konservasi kelautan dengan baik, menggambarkan bagaimana Indonesia mengelola biodiversitas tropis melalui konservasi ekosistem kelautan dan pesisirnya dengan tetap menghargai tradisi lokal. Penghargaan diberikan dalam acara penutupan pameran pada 12 Agustus 2012.
Meninggal
Joedoro Soedarsono
Guru besar Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada ini wafat pada usia 77 tahun, Rabu pekan lalu. Profesor dalam bidang mikrobiologi tanah ini meninggal karena sakit di Rumah Sakit Dr Sardjito, Yogyakarta. Jenazahnya dimakamkan di pemakaman keluarga UGM Sawitsari, Yogyakarta.
Semasa hidupnya, pria kelahiran Bondowoso, Jawa Timur, 23 Desember 1935, ini pernah menjabat Dekan Fakultas Pertanian selama dua periode, Wakil Rektor UGM, dan Ketua Majelis Wali Amanat UGM. Ia juga pernah menjadi Ketua Konsorsium Bioteknologi Indonesia. l
Soewardjono Soerjaningrat
Menteri Kesehatan masa Orde Baru ini meninggal pada Selasa pekan lalu di Rumah Sakit Puri Cinere, Depok, Jawa Barat. Jenazahnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.
Soewardjono Soerjaningrat menjabat Menteri Kesehatan pada 1978 menggantikan G.A. Siwabessy. Pria kelahiran Purwodadi, Jawa Tengah, 3 Mei 1923, ini menjabat Menteri Kesehatan selama dua periode hingga 1988, yang selanjutnya diteruskan oleh Adhyatma.
Selama menjadi menteri, Soewardjono berhasil membuat program Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dengan menggabungkan berbagai pos pelayanan kesehatan di desa untuk mencegah tumpang-tindih program kerja antarpos pelayanan kesehatan di desa. Ia juga mendirikan lembaga Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa yang difungsikan sebagai penggerak utama program berperilaku sehat.
Kharis Suhud
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat periode 1987-1992 ini meninggal pada Senin pekan lalu di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta. Pria kelahiran Madiun, Jawa Timur, 10 April 1925, ini tutup usia akibat komplikasi penyakit jantung, ginjal, dan lever. Jenazahnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan. Ia meninggalkan empat anak dan delapan cucu.
Selain menjadi Ketua MPR pada masa Orde Baru, Kharis pernah menjabat Duta Besar Republik Indonesia untuk Thailand pada 1975-1978. Jenderal Angkatan Darat ini juga memimpin Fraksi ABRI pada 1982-1987.
"Ditunda setelah situasi kondusif, agar tak muncul dugaan operasi dilakukan untuk mobilisasi atau pengusiran massa."
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta Purba Hutapea, Senin pekan lalu, mengenai peniadaan operasi yustisi atau kependudukan di Ibu Kota sebelum pelaksanaan pemilihan Gubernur Jakarta putaran kedua selesai.
"Karena integritas itu memainkan peran yang sangat penting dibanding nilai lain."
Ketua Muda Pidana Khusus Mahkamah Agung Djoko Sarwoko, Rabu pekan lalu, mengenai rencana memperketat tes calon hakim ad hoc Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dengan menitikberatkan pada penilaian integritas untuk mencegah hakim menerima suap.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo