Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Angka

Suwondo Sengaja Disembunyikan

18 Juni 2000 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Apakah Suwondo, tersangka Buloggate, sengaja disembunyikan?  (9-16 Juni 2000)
Ya77,9%594
Tidak11,4%87
Tidak tahu10,7%82
Total100%763
KASUS pencairan dana Rp 35 miliar milik Yayasan Bina Sejahtera (Yanatera) Bulog disebut-sebut melibatkan kalangan dekat Istana. Sapuan, Wakil Kepala Bulog, mengeluarkan dana itu atas permintaan Suwondo, orang yang dikenal sebagai ”tukang pijat” Gus Dur. Itu dilakukannya, konon, karena Sapuan sudah mengecek langsung permintaan itu ke Gus Dur. Kini Sapuan dinyatakan sebagai tersangka. Uang Yanatera yang ditransfer ke empat rekening (milik Leo Purnomo Rp 5 miliar, Siti Farikha juga Rp 5 miliar, Teti Sunarti (istri Suwondo) Rp 10 miliar, dan Suko Sudarso 15 miliar), sebagian besar sudah dikembalikan. Yang belum ”kembali” adalah Suwondo, yang dianggap kunci Buloggate ini, yang hingga pekan lalu belum diketahui di mana rimbanya.

Banyak dugaan muncul, dari Suwondo sudah kabur ke luar negeri sampai ia ngumpet di sebuah rumah yang kabarnya dibeli oleh H. Masnuh, orangnya Gus Dur, di Jakarta Pusat. Begitu gelapnya keberadaan pria yang disebut-sebut sebagai salah satu komisaris Air Wagon International (Awair) ini—maskapai penerbangan yang salah satu pemegang sahamnya adalah Gus Dur sebelum menjadi presiden—sehingga ada kabar bahwa pencarian Suwondo akan disayembarakan.

Adapun responden jajak pendapat TEMPO Interaktif untuk soal Suwondo ini, hampir 80 persen berpendapat, sebenarnya Suwondo sengaja disembunyikan. Hanya 11,4 persen responden yang menjawab tidak disembunyikan, dan hampir 11 persen menjawab tak tahu.


Jajak Pendapat Pekan Depan:
Untuk jajak pendapat Indikator mendatang, kami akan mengangkat masalah pemberian pengampunan terhadap mantan presiden Soeharto oleh pemerintahan Gus Dur jika Keluarga Cendana mengembalikan harta hasil KKN. Silakan Anda berpartisipasi menjawab pertanyaan: ”Setujukah Anda bila Soeharto diampuni setelah mengembalikan harta hasil KKN-nya?” Jawab saja dengan setuju, tidak setuju, atau tidak tahu di www.tempo.co.id

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus