Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Yakinkah Anda, Pemilu Presiden 2009 akan lebih baik dari Pemilu Legislatif 2009?
|
||
Ya | ||
48,59% | 500 | |
Tidak | ||
46,84% | 482 | |
Tidak Tahu | ||
4,57% | 47 | |
Total | 100% | 1.029 |
BURUKNYA persiapan pemilu legislatif diharapkan tidak berulang dalam pemilihan presiden. Apalagi kini Komisi Pemilihan Umum telah mengumumkan daftar pemilih sementara dan mengundang publik untuk memutakhirkannya. Mestinya Komisi berbenah. Waktu tiga bulan cukup untuk membuktikan Komisi mampu bekerja lebih baik. Sebagian besar pembaca Tempo Interaktif dalam jajak pendapat pada 15-22 April 2009 terbelah sikapnya mengenai kemampuan Komisi. Jumlah pembaca yang yakin dan tidak yakin bahwa pemilu presiden bakal lebih baik hampir sama.
KOMENTAR
Manipulasi dan kecurangan daftar pemilih tetap bukan hanya untuk pemilihan legislatif tetapi juga untuk pemilihan presiden.
(Herry Metty, Yogyakarta)
Pemilu presiden pasti lebih baik karena akan ada verifikasi ulang daftar pemilih sementara.
(Adi, Depok)
Pemilihan presiden akan lebih baik. Di samping persiapan KPU lebih matang, masyarakat lebih berpengalaman dalam berdemokrasi.
(Bagus Adi Kuncoro, Rembang)
Indikator Pekan Ini:
Menanggapi ancaman itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan para tokoh politik agar tak berlebihan dalam mengembuskan isu. ”Pemerintah dikatakan intervensi. Menyakitkan.” Yudhoyono pun menantang mereka untuk berkompetisi secara sehat. Menurut Anda, apakah ancaman pemboikotan pemilihan presiden oleh beberapa partai itu karena mereka takut kalah? Kami tunggu jawaban dan komentar Anda di www.tempointeraktif.com. |
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo