Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Daging Merah Aman bagi Kesehatan

Tak ada hubungan antara konsumsi daging merah dan kanker atau sakit jantung.

11 Oktober 2019 | 00.00 WIB

Daging Merah Aman bagi Kesehatan
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Penelitian yang dirilis jurnal Annals of Internal Medicine, dua pekan lalu, menyatakan tak ada masalah memakan daging merah atau olahan. Sebab, para peneliti di Universitas McMaster dan Dalhousie tak menemukan efek bagi kesehatan, seperti penyakit jantung atau kanker.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Selama ini Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasi daging merah sebagai penyebab kanker. Bahkan ada imbauan agar masyarakat di seluruh dunia mulai membatasi asupan daging merah dan olahan untuk mengurangi risiko terkena kanker.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Layanan Kesehatan Amerika menyarankan seseorang yang mengkonsumsi 90 gram daging sehari harus dikurangi menjadi 70 gram. Selain kesehatan, membatasi makan daging dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca yang berasal dari peternakan.

Namun, Bradley Johnston-profesor kesehatan masyarakat di Universitas Dalhousie, Kanada-berpendapat tak ada masalah dengan memakan daging merah. "Berdasarkan penelitian kami, memakan daging merah tak menyebabkan penyakit berat,” katanya.

Tim internasional yang beranggotakan 14 ilmuwan ini secara sistematis meninjau bukti dan berkesimpulan bahwa orang dewasa malah harus terus makan daging merah dan olahan.

Mereka melakukan empat tinjauan sistematis yang berfokus pada uji coba terkontrol secara acak. Selain itu, dilakukan studi observasi yang melihat dampak dari daging merah dan konsumsi daging olahan terhadap hasil kardiometabolik dan kanker.

Dari 12 percobaan dengan sampel 54 ribu orang, para peneliti tak menemukan hubungan yang signifikan atau nyata antara mengkonsumsi daging merah dan risiko penyakit jantung, diabetes, atau kanker.

Pada tiga tinjauan studi kohort (mempelajari hubungan antara faktor risiko dan efek) pada jutaan orang, ada pengurangan risiko sangat kecil pada mereka yang mengkonsumsi tiga porsi lebih sedikit daging merah atau olahan per minggu. Tapi hubungannya tak pasti.

Adapun tinjauan sistematis kelima melihat sikap orang dan nilai yang berhubungan dengan kesehatan seputar makan daging merah. Para peneliti menemukan bahwa orang memakan daging karena mereka menganggapnya sehat, menyukai rasanya, dan enggan mengubah pola makan.

"Ada minat akan nutrisi dan masalah daging merah pada khususnya. Orang-orang harus dapat membuat keputusan tentang diet mereka sendiri berdasarkan informasi terbaik yang tersedia,” kata profesor di McMaster, Gordon Guyatt.

Namun para peneliti menyadari hasil penelitian ini bertentangan dengan banyak pedoman gizi saat ini. "Ini bukan sekadar studi tentang daging merah, melainkan serangkaian ulasan yang menghasilkan rekomendasi lebih transparan, kuat, dan andal,” ujar Johnston.

Karena itu, Johnston melanjutkan, timnya hanya berfokus pada dampak bagi kesehatan masyarakat. Sedangkan masalah kesejahteraan hewan atau lingkungan ketika membuat rekomendasi tak menjadi pertimbangan.

Peneliti kanker dari Inggris, yang tak terlibat dalam penelitian ini, Emma Shields, mengatakan daging olahan dapat meningkatkan risiko kanker usus. Menurut dia, ada banyak bukti yang menunjukkan hal tersebut.

Meski begitu, penelitian ini sampai pada kesimpulan yang sama. "Perbedaan utama adalah pandangan peneliti bahwa makan lebih sedikit daging tidak banyak membantu,” kata Shields. SCIENCE DAILY | WEBMD | THE GUARDIAN | DAILY MAIL | AFRILIA SURYANIS

Daging Merah Aman bagi Kesehatan

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus