Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sampai saat ini, Apple masih menyiapkan kacamata augmented reality (AR) atau Apple Glass dengan fitur-fitur canggih. Melalui fitur canggih ini, pengguna dapat menciptakan solusi augmented reality sebagai lawan dari tampilan head-up yang menunjukkan pemberitahuan atau peta mengambang 2D, seperti Google Glass. Kacamata AR juga didukung dengan perangkat lunak serta perangkat keras Apple dengan sensor gerakan dan prosesor grafis andal. Dengan fitur canggih yang didukung perangkat lunak dan keras lainnya, produk kacamata AR Apple ini memiliki beberapa keunggulan.
Menurut Bloomberg dalam Tomsguide, kacamata AR Apple akan membawa informasi dari ponsel ke wajah. Secara khusus, kacamata ini diharapkan dapat menyinkronkan dengan iPhone pemakainya untuk menampilkan teks, email, peta, dan permainan di atas bidang penglihatan pengguna. Tak hanya itu, keunggulan dari kacamata AR juga berencana untuk membuat aplikasi pihak ketiga dan mempertimbangkan toko aplikasi khusus, seperti aplikasi Apple TV dan Apple Watch.
Paten yang diberikan kepada Apple juga membuat Apple Glass tidak memerlukan lensa resep lantaran kacamata pintar ini akan otomatis menyesuaikan untuk orang-orang dengan penglihatan buruk menggunakan subassembly optik. Paten baru ini juga membuat Apple dapat menggunakan sistem berbasis proyeksi yang memancarkan gambar langsung ke mata pengguna. Namun, tidak perlu khawatir, jika gambar menjadi buram atau kabur. Pasalnya, sinar dalam kacamata ini akan memastikan gambar selalu tetap fokus dan menghindari masalah tampilan berfungsi ganda sebagai lensa resep.
Paten kacamata AR lainnya juga dapat mengubah latar belakang dengan cepat yang mirip dengan Zoom. Headset yang terhubung dengan kacamata ini dapat melakukan kunci kroma sehingga menggantikan latar belakang warna solid dengan sesuatu lainnya. Headset akan memformat gambar kamera, mendeteksi rentang warna yang dipilih, dan membuat komposit dengan konten virtual.
Tak hanya itu, Apple Glass juga memiliki keunggulan lain berupa menunjukkan dunia yang ingin dilihat mirip dengan Street View Google. Tampilan ini akan diproyeksikan langsung ke lensa Apple Glass dan dapat berteleportasi secara digital ke lokasi berbeda.
Apple Glass juga memiliki keunggulan lain yang dapat melihat lebih jelas dalam gelap. Kacamata AR ini dilengkapi fitur berupa sensor kedalaman yang memberikan pandangan lebih baik tentang dunia di sekitar. Kacamata ini juga dapat melacak gerakan jari dan tangan dengan lebih akurat berkat beberapa cincin pintar yang telah dipatenkan Apple. Pelacakan gerakan jari dan tangan ini juga akan meniadakan kebutuhan sensor eksternal.
Kacamata AR juga memiliki fitur perangkat lunak yang mendukung keunggulan tersebut. Pertama, AR Spaces untuk menyempurnakan lingkungan dunia nyata dengan efek yang menghanyutkan dan menyenangkan. Kedua, ARki untuk memvisualisasikan proyek 3D dalam AR agar bisa melihat, berbagi, dan menyampaikan desain dengan jelas. Ketiga, AR Quick Look dapat mencoba penggunaan AR langsung dari Safari, Pesan, dan Mail, seperti tercatat dalam Apple.
Pilihan Editor: Mengenal Kacamata AR, Perangkat Baru yang Segera Dirilis Apple
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini