Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Lelang Tulisan Tangan Rumus Terkenal Albert Einstein Laku Rp 17 Miliar

Yang laku dilelang 12 Mei lalu adalah surat keempat Albert Einstein berisi persamaan itu, dan merupakan satu-satunya dalam koleksi pribadi.

24 Mei 2021 | 14.37 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Manusia patung Albert Eisntein berpose dalam Festival Statues en Marche di Marche-en-Famenne, Belgia, Ahad, 22 Juli 2018. Sejumlah peserta mengenakan kostum tokoh terkenal dunia, seperti ilmuwan Isaac Newton dan Albert Einstein serta pelukis Leonardo da Vinci. REUTERS/Yves Herman

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah surat tulisan tangan Albert Einstein berisi persamaan fisika terkenal E=mc2 laku dilelang seharga lebih dari US$ 1,2 juta (Rp 17,2 miliar). Surat dilelang oleh rumah lelang RR Auction yang berkantor pusat di Boston, Amerika Serikat dan laku pada 13 Mei 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Harga tersebut sekitar tiga kali lebih tinggi daripada yang diharapkan,” bunyi keterangan RR Auction, seperti dikutip dari Phys, 22 Mei 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam arsip makalah Einstein di California Institute of Technology dan University of Jerusalem hanya ada tiga contoh tulisan tangan Einstein berisi persamaan fisika soal relativitas yang mengubah dunia tersebut. Yang laku dilelang 12 Mei lalu adalah contoh keempat, dan merupakan satu-satunya dalam koleksi pribadi. 

Menurut RR Auction, awalnya tulisan dari fisikawan ternama itu diharapkan laku terjual sekitar US$ 400 ribu (Rp 5,7 miliar). Surat tulisan tangan satu halaman itu hadir dalam bahasa Jerman untuk fisikawan Polandia Amerika Ludwik Silberstein bertanggal 26 Oktober 1946. Silberstein adalah seorang kritikus terkenal dan penantang beberapa teori Einstein.

"Pertanyaan Anda bisa dijawab dari rumus E=mc2, tanpa pengetahuan apa pun," tulis Einstein dalam surat yang ditulis di atas kop surat Princeton University, menurut terjemahan yang disediakan RR Auction. 

Ilmuwan fisika, Albert Einstein, dipercaya mengidap disleksia dan dikira sebagai siswa yang lambat belajar. Namun ia berhasil menciptakan teori relativitas dan mendapatkan Penghargaan Nobel Fisika. Wikipedia

Seperti diketahui, Einstein (1879-1955) membuat rumus ini berdasarkan pengamatannya pada tahun 1905 yang melihat objek bergerak dengan laju mendekati laju cahaya. "Ini adalah surat penting dari sudut pandang holografik dan fisika," kata Bobby Livingston, wakil presiden eksekutif di RR Auction, sambil menyebut persamaan itu yang paling terkenal di dunia. 

Surat dari Albert Einstein itu adalah bagian dari arsip pribadi Silberstein, yang dijual oleh keturunannya. Pembeli diidentifikasi oleh RR hanya sebagai pengumpul dokumen anonim. “Kelangkaan surat itu memicu perang penawaran,” kata Livingston.

PHYS | RR AUCTION

Zacharias Wuragil

Zacharias Wuragil

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus