Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Mahasiswa di Semarang Bikin Gluconov, Alat Tes Diabetes Non Invasif

Akurasi alat diklaim 95 persen. Metodenya beda dari alat tes penyakit diabetes melitus biasanya.

14 Maret 2021 | 00.05 WIB

Ilustrasi diabetes (pixabay.com)
Perbesar
Ilustrasi diabetes (pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Semarang - Tim mahasiswa dari Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang menciptakan alat deteksi penyakit diabetes melitus non invasif. Alat itu berbeda daripada biasanya, tidak menimbulkan luka di jari pasien, dan bisa terhubung langsung ke smartphone.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Alat diberi nama Gluconov, tersusun menggunakan rangkaian spektrofotometri, Light Dependent Resistor, keping polikarbonat, dan motor dengan mikrokontroler. Diana Almaas Akbar Rajah, anggota tim mahasiswa pembuatnya, menyebut alat memiliki akurasi hingga 95 persen dalam mendeteksi penyakit yang diindikasikan dengan tingginya kadar gula dalam darah tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dalam penggunaannya, Diana menerangkan, jari tangan pasien diletakkan pada slot yang telah tersedia. Kemudian, alat akan mendeteksi perubahan intensitas dari paparan cahaya yang dimiliki oleh darah.

"Perubahan tersebut dihasilkan oleh pembiasan cahaya putih dengan keping polikarbonat," katanya dalam siaran pers di Semarang, Kamis 11 Maret 2021. Dia menambahkan, hasil pengukuran selanjutnya dikirim ke smartphone melalui jaringan wifi.

Selain Diana, alat Gluconov juga diciptakan bersama tiga mahasiswa Program Studi Teknis Biomedis lainnya, yakni Annelicia Eunice Arabelle, Nadiya Nurul dan Tee Kevin Tedjasukmana. Mereka berharap alat nantinya bisa digunakan secara global.

BACA JUGA:
Mahasiswa ITB Olah Bonggol Jagung jadi Camilan Pasien Diabetes Melitus

Saat ini, mereka menjual alat pengecek diabetes melitus itu dengan harga Rp 370 ribu per unit, sementara aplikasi pengecek hasilnya bisa diunduh melalui play store. Gluconov pula yang telah mengantar tim mahasiswa asal Semarang tersebut meraih penghargaan dalam ajang Asean Innovation Science and Entrepreneur Fair 2021.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus