Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Unit kelima pesawat C-130 J Super Hercules buatan Lockheed Martin pesanan Indonesia dijadwalkan tiba di Tanah Air pada 17 Mei 2024. Hal itu disampaikan oleh Kepala Biro Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan Brigadir Jenderal TNI Edwin Adrian Sumantha pada Selasa, 7 Mei 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Edwin mengatakan, pesawat tersebut akan tiba di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta. "Rencana awal berangkat 10 Mei 2024 dari Marietta, Georgia, Amerika Serikat," kata Edwin dikutip dari Antara.
Tentang Super Hercules C-130 J
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari situs web Air Force, C-130J Super Hercules generasi terbaru C-130 dan telah menggantikan C-130E yang sudah tua. Dikutip dari situs web Kementerian Pertahanan, pesawat Super Hercules C-130J memiliki panjang 34,69 meter, tinggi 11,9 meter, dan lebar sayap 39,7 meter. Panjang kompartemen kargo mencapai 16,9 meter, lebar 3,12 meter, dan tinggi 2,74 meter. Super Hercules C-130J memiliki kemampuan membawa beban maksimal hingga hampir 20 ton.
Kecepatan maksimal pesawat ini pada 660 kilometer perjam di ketinggian 6.706 meter dan ditenagai oleh empat turboprop Rolls-Royce AE 2100D yang bisa menghasilkan daya sebesar 4.700 tenaga kuda. Super Hercules C-130J juga memiliki peningkatan fitur dari tipe pendahulunya, misalnya peningkatan sistem perlindungan bahan bakar, dan sistem penanganan kargo. Ada juga perbaikan sistem flight station dan avionik digital terintegrasi penuh.
Super Hercules C-130J telah disempurnakan dengan tampilan layar head-up, juga mencakup sistem navigasi inersia ganda dan GPS. Pesawat ini juga dilengkapi sistem pemeliharaan terintegrasi penuh, radar warna berdaya rendah, tampilan peta bergerak digital, mesin turboprop baru dengan baling-baling komposit enam bilah, dan pilot otomatis digital.
Pada 2019, Pemerintah Indonesia membeli lima pesawat C-130 J Super Hercules dari Lockheed Martin yang empat di antaranya pada periode 2023 sampai awal 2024. Unit terakhir C-130 J Super Hercules, sama seperti empat pesawat lainnya, juga akan memperkuat Skuadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Foto 
