Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Putut Irwan Pudjiono namanya. Seperti umumnya orang Jawa, dia penggemar berat tempe. Tapi Putut bukan hanya pelahap. Dia adalah pengabdi tempe nyaris dalam arti harfiah. Hampir seluruh kariernya di Lembaga Ilmu dan Pengetahuan Indonesia (LIPI) ia habiskan untuk meneliti tempe. Sejak lulus dari Jurusan Kimia Institut Teknologi Bandung hingga meraih gelar doktor di Inggris, tangannya hampir tak pernah lepas dari urusan tempe.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo