Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
SURAMADU adalah sebuah tonggak dalam sejarah konstruksi infrastruktur transportasi di Indonesia. Dengan panjang 5.438 meter, ia menjadi jembatan terpanjang di Asia Tenggara. Tiangnya tertanam di dasar laut dengan semen khusus tahan karat. Semen itu buatan PT Semen Gresik, dinamai Special Blended Cement (SBC). Bahan campuran semen diatur sedemikian rupa sehingga tahan terhadap air laut, sulfat (asam), dan kobalt. Di dalam air laut, semen ini otomatis akan membentuk lapisan pelindung atau film yang menghalangi air laut meresap dan menembus rangka baja di dalamnya.
Baja yang digunakan juga khusus, produksi Baosteel Group dan Shougang Company Ltd., serta difabrikasi menjadi komponen jembatan oleh Jiangnan Heavy Industri Co. Ltd. Ketiganya adalah perusahaan baja besar di Cina.
ANCAMAN
TERJANGAN ANGIN
PENGAMANAN
TARIF LOKASI Di sisi Surabaya, ujung jembatan terletak di Kelurahan Tambak Wedi, Kecamatan Kenjeran, dan pada sisi Madura terletak di Desa Sukolilo Barat, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan. Di sisi Surabaya, ujung jembatan terletak di daerah dataran rendah dengan ketinggian 0-3 meter di atas permukaan laut dan kemiringan 0-2 persen, dan kondisi lahan pasang-surut. Di sisi Madura, ujung jembatan berada di daerah perbukitan dengan ketinggian 2-17 meter di atas permukaan laut dan kemiringan 2-15 persen.
DATA BAHAN ADU PANJANG Lake Pontchartrain Causeway, AS Jembatan Teluk Hangzhou, Cina*
The King Fahd Causeway, Arab Saudi-Bahrain
Vasco da Gama Bridge, Portugal
Novyi Saratovskiy, Rusia
Mawlamyaing, Burma
Mahatma Gandhi Setu, India
Penang, Malaysia
Suramadu, Indonesia
Golden Gate, AS
* Cina memiliki banyak jembatan panjang, termasuk Jembatan Runyang (35.660 meter) dan Jembatan Donghai (32.500 meter).
CAUSEWAY JALAN RAYA - Jalan kendaraan roda dua terdiri atas 2 lajur Kecepatan maksimum sepeda motor 40 km/jam dan mobil 60 km/jam
JEMBATAN UTAMA PYLON (Tiang Pancang Bentang Tengah)
KOROSI
karena air laut yang mengandung garam. ”Jembatan ini mudah mengalami korosi (karatan) karena berada di atas laut. Tiap bulan yang korosi akan kita perbaiki,” kata Direktur Jenderal Bina Marga Hermanto Dardak.
yang dapat mencapai 20-27 meter per detik. Jika embusan angin mencapai angka tersebut, pengelola jembatan akan melakukan sistem buka-tutup jembatan demi keselamatan pengendara.
Sepeda motor Rp 3.000
Golongan I (sedan, jip, pickup, truk kecil, dan bus) Rp 30.000
Golongan II (truk dengan dua gandar) Rp 45.000
Golongan III (truk tiga gandar) Rp 60.000
Golongan IV (truk empat gandar) Rp 75.000
Golongan V (truk lima gandar atau lebih) Rp 90.000
Jarak terdekat tidak selalu menjadi titik terbaik. Dengan pertimbangan lalu lintas, kondisi geologi, biaya, dan lingkungan sekitar, dipilih titik Kenjeran-Labang. Pertimbangannya:
Panjang total jembatan: 5.438 meter
Perkiraan usia: 100 tahun
Beban maksimum: 10 ton (di tiap roda kendaraan)
Jumlah pekerja: 3.500 orang Indonesia dan Cina
Masa pembangunan: 2003-2009
Biaya: Rp 4,5 triliun (APBN, APBD, dan pinjaman pemerintah Cina)
Kekuatan: tahan terhadap korosi, tahan terhadap angin berkecepatan 200 km/jam, tahan terhadap guncangan gempa sampai 7 skala Richter
430.000 ton beton
5.200 ton kabel
28.000 ton besi baja
600.000 ton campuran baja
50.000 ton baja
450.000 ton semen khusus
Setiap negara memiliki jembatannya sendiri. Baik yang menghubungkan dua sisi sungai atau daratan maupun yang membujur di atas tanah sebagai jalan tol, jalan kereta api, atau jalur kereta api supercepat semacam maglev di Shanghai, Cina, yang membentang sejauh 30,5 kilometer. Inilah beberapa jembatan terpanjang di dunia.
38.422 m
35.673 m
28.000 m
17.185 m
12.760 m
6.589 m
5.450 m
8.400 m
5.438 m
2.737 m
Terdiri atas 36 bentang untuk sisi Surabaya dan 45 bentang sisi Madura dengan panjang masing-masing 40 meter. Konstruksi bangunan menggunakan PCI girder atau gelagar prategang. Sedangkan bagian bawah menggunakan fondasi pipa baja berdiameter 60 sentimeter dengan panjang rata-rata 25 meter untuk sisi Surabaya dan 27 meter untuk sisi Madura.
Lebar: 2 x 15 meter
Lajur kendaraan: 2 x 2 x 3,5 meter
Lajur lambat (darurat): 2 x 2,75 meter
Kelandaian maksimum: 3 persen
- Cable stayed (kabel penahan)
- Jalan kendaraan roda empat terdiri atas 4 lajur cepat dan 2 lajur darurat
- Jalan raya, yang merupakan pelat komposit, yang dilapisi aspal, pelat baja, dan beton
- Stinger (gelagar kecil penahan pelat)
- Crossbeam (balok lintang)
- Dek beton
- Pipa serbaguna untuk keperluan umum, seperti pembuangan air dan kabel listrik
Konstruksi jembatan terdiri atas fondasi tiang bor (tiang pancang yang ditanam dengan bor) berdiameter 2,4 meter dengan panjang sekitar 80 meter serta dua pylon (tiang pancang) kembar dengan ketinggian 140 meter yang ditopang oleh cable stayed (kabel penahan) dengan bentang 192 m + 434 m + 192 m. Ketinggian vertikal bebas untuk navigasi bentang utama adalah 35 meter.
Konstruksi pylon bentang utama setinggi 146 meter, dengan menggunakan tiang bor berdiameter 2,4 meter, dengan kedalaman 71 meter. Ketinggian vertikal bebas (untuk navigasi) bentang utama adalah 35 meter dari permukaan laut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo