Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jakarta semakin macet saja. Pada jam-jam sibuk, kendaraan mengular di jalan-jalan raya, memuntahkan polusi berupa asap dari knalpot. Pemerintah Provinsi Jakarta mencoba membuat terobosan: dari monorel, busway, sampai waterway. Tapi hasilnya masih nol besar. Monorel tak jadi dibangun. Lajur busway sering diserobot. Waterway pun merana.
Sembari menunggu kebijakan kreatif pemerintah Jakarta memecahkan masalah transportasi massal di Ibu Kota, ada baiknya kita tengok karya inovatif empat sekawan Cal Craven, Alan Harrison, Paget McCormack, dan Ben Millett ini. Anak-anak muda dari perusahaan desain teknologi CurveCreative, yang berbasis di Dublin, Irlandia, ini menggagas sebuah kendaraan air ramah lingkungan. Namanya City Aquatic Transport alias CAT. Bolehlah kalau disebut inovasi ini bakal menjadi taksi air masa depan.
Bentuknya yang mungil—hanya seukuran sedan—membuat taksi air ini lincah bergerak di sungai. Bagian mesinnya dirancang tak terlampau menjorok ke dalam air, supaya tak mudah tergores bebatuan di dasar sungai. Tak hanya itu, motor penggeraknya ramah lingkungan. Dengan propulsi motor listrik, taksi air ini tak menyisakan emisi gas buang sedikit pun.
Kelebihan lain si taksi masa depan ini ada pada desain interiornya. Demi kenyamanan, CAT hanya bisa menampung empat orang. Yang unik, keempat kursinya bisa diputar 360 derajat, sehingga para penumpang dapat duduk berhadapan. Tak ketinggalan, ada sebuah meja yang dapat dilipat di bagian tengah.
Walhasil, para penumpang bisa menggelar rapat penting sembari mengarungi sungai menuju tempat tujuan. Jangan khawatir, taksi ini dilengkapi pemancar jaringan Internet nirkabel, radio, dan televisi. Panorama indah di kiri-kanan sungai pun dapat dinikmati dengan leluasa karena sisi samping dan atas CAT dibuat dari bahan tembus pandang.
Saat ini model taksi air itu masih terus disempurnakan. Rencananya, prototipe pertama kendaraan air futuristik ini baru bakal rampung Desember mendatang. Tapi, menurut pabrik pembuatnya, CAT sudah bisa dipesan sejak sekarang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo