Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) telah mengajukan laporan ke polisi setelah cuplikan audio VAR dari kemenangan 3-2 Real Madrid atas Almeria di La Liga bocor. Jurnalis Gerard Romero merilis percakapan antara wasit Francisco Jose Hernandez Maeso dan pejabat VAR Alejandro Hernandez Hernandez di mana mereka membahas kemungkinan tindakan agresi yang dilakukan oleh Vinicius Junior dari Madrid dan Chumi dari Almeria.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tidak ada interaksi yang menyebabkan Maeso membatalkan keputusan aslinya di lapangan atau menonton kembali insiden tersebut di monitor sisi lapangan. Jika Maeso dikirim ke monitor, RFEF sendiri yang akan merilis audio tersebut sebagai bagian dari inisiatif baru yang dilakukan bulan lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun klip-klip yang telah disaring adalah momen-momen dalam pertandingan ketika layar tidak digunakan, tidak seperti keputusan-keputusan yang menyebabkan dua gol pertama Madrid dan gol Almeria yang dianulir di babak kedua.
“Pada hari Selasa, kami mengajukan laporan ke Guardia Civil (kepolisian Spanyol) setelah publikasi audio dari sistem VAR, yang sepenuhnya bersifat pribadi dan profesional, terkait dengan pertandingan La Liga antara Real Madrid dan Almeria,” demikian bunyi pernyataan RFEF seperti dilansir ESPN pada Selasa, 23 Januari 2024.
“Kami juga telah membuka penyelidikan internal dan menganggap pelanggaran tersebut sangat serius. Kami berharap dapat ditemukan tanggapan secepatnya untuk memperjelas siapa yang bertanggung jawab.”
Sementara itu, semua tindakan yang diperlukan akan diambil untuk menjamin keamanan semua komunikasi RFEF.
Dalam percakapan pertama yang dirilis oleh Romero, Maeso dan Hernandez Hernandez membahas sebuah insiden di mana Vinicius tampak menyikut wajah Alejandro Pozo, tetapi mereka menyimpulkan VAR tidak cukup untuk melakukan intervensi.
Yang kedua, mereka melihat bentrokan antara Chumi dan pemain Madrid Dani Ceballos, yang terjatuh setelah bentrokan tersebut, tetapi mereka memutuskan tidak memberikan keputusan apa pun. Wasit tidak pernah dipanggil untuk melihat ke layar, seperti yang terjadi pada tiga momen lain di babak kedua saat Madrid bangkit dari ketinggalan 0-2 menjadi menang 3-2.
Setelah menonton tayangan ulang, Maeso memberi Madrid penalti karena handball, menganulir gol Almeria karena pelanggaran yang dilakukan Dion Lopy terhadap Jude Bellingham, dan memberikan gol penyeimbang kepada Vinicius yang dicetak dengan lengan atasnya. Ketiga keputusan tersebut pada awalnya berjalan berlawanan arah.
Madrid kemudian memenangi pertandingan melalui gol Dani Carvajal pada menit ke-99 untuk tetap terpaut satu poin dari pemimpin Liga Spanyol Girona dengan satu pertandingan tersisa.
RFEF dan La Liga pertama kali mengumumkan pada Desember lalu bahwa percakapan antara wasit dan VAR akan dipublikasikan sebagai bagian dari kesepakatan baru antara kedua badan tersebut. Akibatnya, diskusi yang dilakukan antarofisial ketika sebuah insiden telah ditinjau menggunakan monitor di sisi lapangan akan tersedia bagi lembaga penyiaran setiap akhir hari.
ESPN
Foto 
