Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Liga Lainnya

Beragam Taktik Sepak Bola Modern, Tiki-Tika hingga Gegenpressing

Saat ini taktik sepak bola modern semakin berkembang. Berikut ini empat taktik yang banyak dipakai para pelatih.

31 Desember 2021 | 15.45 WIB

Beragam Taktik Sepak Bola Modern, Tiki-Tika hingga Gegenpressing
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Taktik sepak bola penting bagi sebuah tim untuk memenangkan pertandingan. Modern ini banyak taktik yang digunakan oleh pelatih sepak bola untuk menata bagaimana cara bermain timnya. Lalu, apa saja taktik sepak bola modern?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Taktik sepak bola merupakan siasat atau rencana yang dilakukan dalam pertandingan sepak bola untuk memperoleh kemenangan dengan cara sportif. Taktik sepak bola erat kaitannya dengan formasi, bahkan formasi pun dapat dikatakan sebagai bagian dari taktik dalam sepak bola. Berikut sejumlah taktik sepak bola modern yang dirangkum Tempo dari berbagai sumber:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

1. Tiki-Taka

Tiki-Taka menjadi populer dalam satu dekade terakhir di kancah sepak bola Eropa. Baik Barcelona maupun Spanyol telah mengadopsi gaya ini dengan hasil yang luar biasa, yakni memenangkan gelar liga, piala Eropa, dan turnamen internasional. Tiki-Taka didefinisikan sebagai taktik sepak bola yang mengadopsi umpan pendek, rumit, dan pergerakan yang cepat antara setiap pemain di lapangan.

Kunci keberhasilan taktik ini adalah membebani area lini tengah dengan pemain yang terampil secara teknis yang dapat mempertahankan penguasaan bola untuk waktu yang lama dalam permainan. Selain itu, taktik ini juga mengandalkan penyerang yang cermat dan gesit, yang mampu menciptakan ruang dan menyeret lawan keluar dari posisi bertahan mereka.

2. The Counter-attack

Taktik serangan balik mulai populer belakangan ini adalah teknik mencuri bola dan melancarkan serangan balik dengan durasi yang cepat saat kebanyakan pemain lawan ada di wilayah kita dan meninggalkan sedikit pemain bertahan di belakang.

Taktik ini membutuhkan pemain pertahanan yang kuat dan cermat. Mulanya mereka harus membiarkan lawan masuk ke dalam wilayah pertahanan kita dan menarik semua pemain lawan untuk maju dan meninggalkan celah di belakang saat mereka pergi. Tujuannya adalah untuk mengambil bola dari lawan, memanfaatkan ruang yang tersisa untuk menyerang dan mencetak gol.

3. Gegenpressing

Gegenpressing adalah taktik menekan lawan secara instan setelah mereka kehilangan bola dan mencoba mematahkan serangan mereka di lapangan. Taktik ini banyak digunakan oleh tim dalam 10 tahun terakhir. Tujuannya adalah untuk mencegah serangan balik lawan dan merebut bola. Inggris, Spanyol, dan Italia, menyebutnya counter-pressing. Meski secara histori taktik ini pertama kali muncul pada 1960-an, namun taktik ini kembali populer.

4. Park the Bus

Taktik ini dilontarkan oleh Jose Mourinho menyusul laga Chelsea vs Tottenham Hotspur di Stamford Bridge. Laga yang berakhir 0-0 itu di mata Mourinho adalah akibat taktik negatif Tottenham. Taktik memarkir bus pada dasarnya adalah turun ke lapangan dengan tujuan tidak kebobolan. Tim hanya bertahan sebaik mungkin dan tidak berupaya menghasilkan gol sama sekali.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus