Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Newcastle United Anthony Gordon mengatakan animo pendukung dan atmosfer di Stadion St. James’ Park, London mendukung ia dan rekan-rekannya sehingga mampu mengalahkan Arsenal dengan skor 2-0 dalam laga leg kedua semifinal Carabao Cup atau Piala Liga Inggris pada Kamis dini hari, 6 Februari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Rasanya luar biasa. Performa tim yang bagus dan kami menang. Para penggemar kami tak diragukan lagi, mereka membuat lawan kesulitan dan kami mengeksekusinya dengan cara yang tepat,” katanya dilansir dari Skysports.
Berkaca dari permainan menekan yang mereka mainkan saat mengalahkan Arsenal, pemain berusia 23 tahun ini meyakini timnya mempunyai kesempatan besar. Ia mengatakan strategi permainan yang telah direncanakan berhasil diimplementasikan di lapangan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kami merasa senang memasuki pertandingan setelah hasil di leg pertama, tetapi kami tahu gol pertama akan sangat berarti. Jika mereka mencetak gol pertama, saya bayangkan pertandingan akan sangat menegangkan, jadi saya senang kami berhasil melakukannya,” katanya.
Gordon menuturkan pelatih Eddie Howe sedikit mengubah strategi dalam pertandingan itu. Dia dimainkan agak ke dalam sehingga lawan kesulitan melakukan serangan balik. The Gunners, kata dia, tampak kesulitan menahan laju serangan lini depan Newcastle.
“Saya pikir pelatih pantas mendapatkan semua pujian. Saya telah terlibat dalam beberapa momen hebat bersama klub, di Liga Champions, di mana kami telah memenangkan pertandingan besar di sini (di St James' Park), tetapi pertandingan itu mungkin adalah momen terbaik saya sejauh ini,” katanya dikutip dari newcastleunited.com.
Ia mengatakan bisa memenangkan pertandingan kandang melawan skuad Mikel Arteta merupakan laga termegah dalam kariernya sejauh ini. Kemenangan ini akan membuatnya merasakan pertandingan bersama klub di Wembley.
"Saya hidup untuk momen-momen dan pertandingan-pertandingan ini, di saat-saat seperti inilah saya berada dalam performa terbaik, saat tekanan paling besar berada,” ujarnya.
Kekalahan 0-2 di kandang Newcastle membuat Arsenal tersingkir dengan kalah agregat 0-4. Sebelumnya, di leg pertama, The Gunners kalah di kandang dengan skor 0-2 pada bulan lalu.
Newcastle yang telah memastikan satu tempat di final Cacabao Cup akan menghadapi pemenang antara Liverpool dan Tottenham Hotspur. Keduanya baru akan memainkan laga leg kedua semifinal di Anfield pada Jumat dinihari WIB, 7 Februari 2025. Saat ini, Tottenham unggul agregat 1-0.
Pilihan Editor: Arsenal Gagal ke Final Carabao Cup Kalah Lawan Newcastle, Apa Kata Mikel Arteta?