Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pada Ahad 20 Agustus 2023, Timnas Spanyol memenangkan gelar Piala Dunia Wanita 2023 dengan mengalahkanTimnas Inggris melalui skor akhir 1-0. Kemenangan pertama kalinya dalam sejarah timnas sepak bola wanita Spanyol itu pada pertandingan final di Sydney, Australia. Gol tunggal pada babak pertama oleh Olga Carmona memupuskan harapan Inggris.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Merujuk cbc.ca, kemenangan tersebut menjadikan La Roja sebagai tim pertama yang memegang gelar dunia U-17, U-20, dan kategori senior pada saat bersamaan. Timnas Spanyol adalah pemenang kelima dalam sembilan edisi Piala Dunia Wanita dan bergabung dengan Jerman sebagai dua negara yang memenangi turnamen putra dan putri.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perjalanan timnas wanita Spanyol untuk meraih kemenangan tersebut tidak mudah. Setelah keluar dari Euro 2022, sebanyak 15 pemain Spanyol secara bersama-sama melepaskan diri dari seleksi tim nasional karena menelan kekecewaan cukup mendalam. Mereka mengirim email ke Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) menjelaskan bahwa bermain untuk sang pelatih, Jorge Vilda berdampak pada kesehatan mental. Adapun, sebanyak 15 pemain yang mundur untuk Timnas Spanyol adalah Ainhao Vicente, Lola Gallardo, Sandra Panos, Mapi Leon, Claudia Pina, Aitana Bonmati, Mariona Caldentey, Patri Guijarro, Andrea Pereira, Leila Ouahabi, Laia Alexandria, Lucia Garcia, dan Ona Bat.
Terlepas dari ancaman RFEF terkait keengganan Spanyol untuk mewakili tim nasional mereka jika dipanggil dapat mengakibatkan 5 tahun diskualifikasi dari panggung internasional, maka mereka memilih untuk tetap berdiri tegak. Beberapa bulan sebelum Piala Dunia Wanita FIFA 2023 dimulai, banyak dari 15 pemain mulai mengikuti seleksi lagi.
Melansir olympics.com, trio FC Barcelona, yaitu Guijarro, Leon, dan Pina menyatakan tidak akan kembali menjadi bagian Timnas Spanyol untuk mendukung keputusan awal mereka. Namun, untuk Bonmati, Caldentey, dan beberapa pemain lainnya menjadi kesempatan baru untuk mengibarkan nama La Roja di Australia. Meskipun menelan kekalahan atas Jepang di babak grup, tetapi Spanyol semakin tiada henti di berlari menuju final.
Di sisi lain, salah seorang pemain yang baru saja meraih Golden Globe, Bonmati mengaku bahwa terdapat tantangan yang cukup rumit untuk masuk dan meraih kemenangan Piala Dunia Wanita. Namun, Bonmati telah meyakini bahwa mentalitas pemain Spanyol telah berkontribusi pada kesuksesan yang diraih saat ini sehingga berhasil membawa pulang penghargaan sepak bola wanita bergengsi di dunia. Kekompakan para pemain selama merumput di lapangan membuat Spanyol kembali bersinar.
Dengan keyakinan dan kekompakan, Timnas Spanyol berhasil menaklukan Inggris dalam Piala Dunia Wanita 2023. Inggris dikenal sebagai tim jawara yang sulit dikalahkan. Pada 11 pertandingan, kedua negara ini telah bermain melawan satu sama lain sejak 2007 dan Inggris telah memenangkan enam pertandingan, seperti tertulis dalam thehindu. Selain itu, Inggris juga baru mengangkat Kejuaraan Eropa 2022 di perempat final. Namun, Timnas Spanyol berhasil membuktikan kepada dunia bahwa mereka masih memiliki pemain yang kuat dan kompak dan layak meraih kemenangan.
Perjalanan Timnas Spanyol Wanita Raih Piala Dunia
Tembakan Olga Carmona ke gawang timnas Inggris pada menit ke-29 berbuah gol. Ini satu-satunya gol dalam pertandingan final Piala Dunia Wanita 2023, yang mengantarkan timnas Spanyol sebagai juara.
Perjalanan timnas Spanyol dimulai dari fase penyisihan grup C bersama Jepang, Zambia dan Kosta Rika. Dalam fase ini, Spanyol pernah digunduli timnas Jepang sdengan skor 4-1. Namun kekalahan itu tak menghentikan anak asuh Jorge Vilda melangkah ke-16 besar, melawan Swiss sebagai juara grup A.
Timnas Spanyol menunjukkan tajinya dengan memenangi pertandingan itu dengan skor telak 5-1, yang membuatnya terus melaju ke perempat final Piala Dunia Wanita 2023. Lanjut dengan menumbangkan timnas Belanda dengan skor 2-1, yang membuatnya tak terhenti ke semifinal.
Dengan skor yang sama, timnas Spanyol menundukkan timnas Swedia, yang membuatnya mencetak sejarah ke final pertama kalinya, dan mengalahkan Inggris 1-0.
RACHEL FARAHDIBA R I SDA