Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seni

Berita Tempo Plus

<font color=#CC3333>Sadumuk Bathuk</font> dan Penyeimbang Itu

Kalau dianggap pameran-pameran di galeri komersial dan hiruk-pikuk balai lelang seni rupa kurang acuan, Pameran Seni Rupa Nusantara menyimpan potensi menjadi penyeimbang, dengan sedikit pengembangan.

25 Mei 2009 | 00.00 WIB

<font color=#CC3333>Sadumuk Bathuk</font> dan Penyeimbang Itu
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ketika keberagaman disadari bukan saja sebagai kenyataan, melainkan kenyataan yang bernilai, keberagaman itu bisa menjadi ”jebakan” dalam menyeleksi karya seni rupa. Inilah tantangan yang mesti dijawab dalam Pameran Seni Rupa Nusantara, pameran dua tahunan (semula setahunan) oleh Galeri Nasional Indonesia sejak 2001. Pameran yang keenam hingga akhir Mei ini mengambil tema ”Menilik Akar”—tema yang ”meng­ikat” 90-an karya yang kebanyakan lukisan (ada beberapa instalasi dan seni rupa video) dari 90-an perupa dari seluruh Indonesia.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus