Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

teroka

7 Film Indonesia Terlaris Sepanjang 2024, Ipar Adalah Maut Masuk Daftar

Film garapan Hanung Bramantyo, Ipar Adalah Maut, ngebut menduduki posisi lima besar film Indonesia terlaris sepanjang 2024. Berikut Film Indonesia terlaris sepanjang 2024.

29 Juni 2024 | 11.46 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Film garapan Hanung Bramantyo, Ipar Adalah Maut, ngebut menduduki posisi lima besar film Indonesia terlaris sepanjang 2024. Meski baru tayang 13 Juni lalu, dua pekan diputar di Bioskop, jumlah penonton film ini berpeluang menyalip Siksa Kubur dan Badarawuhi di Desa Penari. Sementara itu, di posisi teratas masih ditempati fim Agak Laen besutan Muhadkly Acho. Berikut daftar film peringkat teratas dalam perolehan jumlah penonton pada tahun 2024 berdasarkan tahun edar film, dilansir dari Film Indonesia, per hari ini, Jumat, 28 Juni 2024:

1. Agak Laen

Agak Laen menjadi film paling laris sepanjang 2024 dengan jumlah penonton mencapai 9,12 juta. Film ini disutradarai Muhadkly Acho dan diproduseri oleh Dipa Andika Nurprasetyo dan Ernest Prakasa. Adapun Bene Dion Rajagukguk, Indra Jegel, Boris Bokir, dan Oki Rengga menjadi pemeran.

Film berkisah tentang empat sekawan penjaga rumah hantu di Pasar Malam. Demi mengubah nasib, mereka berupaya mencari cara baru menakuti pengunjung agar selamat dari kebangkrutan. Sialnya, usaha tersebut malah memakan korban jiwa salah satu pengunjungnya. Lantaran panik, korban tersebut mereka kubur di dalam rumah hantu.

Di luar dugaan, arwah si korban malah gentayangan dan membuat rumah hantunya jadi seram dan ramai pengunjung. Ketika polisi mulai menyelidiki, mereka terpaksa melakukan berbagai persekongkolan konyol untuk menutupi kejadian sebenarnya.

2. Vina: Sebelum 7 Hari

Film Vina: Sebelum 7 Hari menjadi film paling laris 2024 urutan kedua dengan jumlah penonton sebanyak 5,81 juta. Film yang digawangi oleh Anggy Umbara ini merupakan adaptasi dari kisah nyata Pembunuhan Vina Cirebon pada 2016. Film ini juga berhasil membuat kasus yang belum tuntas sejak 8 tahun lalu itu kembali hidup. Film diperankan oleh Giselma Firmansyah, Nayla Purnama, dan Lydia Kandou.

Film bercerita tentang jenazah Vina yang ditemukan di flyover Cirebon dianggap mengalami kecelakaan motor tunggal. Nenek Vina curiga karena tubuh Vina remuk tak wajar namun tak punya cukup bukti untuk menolak berita acara. Vina merasuki tubuh sahabatnya Linda, Ia hanya punya waktu sebelum tujuh hari usai kematiannya untuk mengungkap kebenaran yang menyakitkan.

3. Badarawuhi di Desa Penari

Film prekuel KKN di Desa Penari, Badarawuhi di Desa Penari tak kalah laris dengan pendahulunya. Penontonnya mencapai 4 juta lebih. Film ini disutradarai Kimo Stamboel dan Manoj Punjabi sebagai produsernya. Jourdy Pranata, Maudy Effrosina, M Iqbal Sulaiman, Ardit Erwandha, dan Aulia Sarah meramaikan sebagai pemeran.

Film berkisah tentang asal usul Badarawuhi yang merupakan sosok paling ditakuti di Desa Penari. Di film ini juga dibahas secara lebih dalam mengenai siapa Badarawuhi dan bagaimana dia mencari penerus dari waktu ke waktu.

4. Siksa Kubur

Siksa Kubur garapan Joko Anwar berhasil ditonton sebanyak 4 juta orang. Film yang dibintangi Faradina Mufti dan Reza Rahadian tentang gadis bernama sita yang tak percaya agama setelah kedua orangtuanya jadi korban bom bunuh diri. Sejak saat itu, tujuan hidup Sita hanya satu: mencari orang yang paling berdosa dan ketika orang itu meninggal, Sita ingin ikut masuk ke dalam kuburannya untuk membuktikan bahwa siksa kubur tidak ada dan agama tidak nyata.

5. Ipar Adalah Maut

Ipar Adalah Maut menjadi pembicaraan di lini massa. Dua pekan tayang, film ini telah menduduki posisi kelima film terlaris sepanjang 2024. Film yang dibintangi Davina Karamoy, Deva Mahenra, dan Michelle Ziudith ini bercerita tentang Nisa yang dipinang oleh dosen muda dari kampusnya, Aris, laki-laki cerdas yang punya pesona luar biasa. Pernikahan mereka bagai pernikahan negeri dongeng, sempurna, apalagi dengan kelahiran putri mereka, Raya.

Sayangnya, masalah datang tanpa diduga. Ibu Nisa menitipkan putri keduanya, Rani untuk tinggal bersama Aris dan Nisa. Rani tadinya menjaga jarak dengan Aris, tapi perlahan, celah hubungan terlarang terbuka. Dibelakang Nisa, Aris mengkhianati pernikahan dengan adik kandung istrinya sendiri. Tercatat, per hari ini, sebanyak 3.051.789 penonton sudah geregetan meyaksikan perselingkuhan Aris dan iparnya.

6. Pemandi Jenazah

Film Pemandi jenazah yang dibintangi Amara Sophie, Aghniny Haque, Ibrahim Risyad, dan Djenar Maesa Ayu menduduki peringkat keenam film terlaris sepanjang 2024. Jumlah penontonnya mencapai 1,6 juta orang. Film ini disutradarai Hadrah Daeng Ratu, bercerita tentang Lela yang bekerja sebagai pemandi jenazah di kampungnya. Hidupnya berubah setelah ibunya, Siti, meninggal secara misterius.

Lela harus menjalankan proses pemandian jenazah ibunya untuk pertama kali dalam hidupnya. Saat proses pemandian, Lela menemukan kejanggalan. Ia menduga kematian ibunya tidak lazim. Setelah itu, terjadi beberapa kematian lainnya dalam waktu singkat di kampung tersebut. Lela yang melanjutkan pekerjaan ibunya, menemukan kejanggalan dalam tiap jenazah dan kemudian bertekad untuk mengungkap misteri yang terjadi.

7. Ancika: Dia yang Bersamaku 1995

Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 menjadi film terlaris sepanjang 2024 dengan jumlah penonton 1.3 juta orang. Film ini disutradarai Benni Setiawan dan diperankan oleh Zee JKT48 dan Arbani Yasiz. Berkisah tentang kisah Dilan setelah tak lagi bersama Milea. Dilan, mantan panglima geng motor, jatuh cinta pada Ancika, perempuan yang sangat membenci geng motor.

Ancika juga tidak suka berpacaran, dan tidak suka Dilan. Maka Dilan harus mencari cara untuk mendapatkan hati si perempuan yang jauh berbeda dengan Milea si mantan. Selisih usia dan lingkungan membuat usaha Dilan berlipat ganda, apalagi di balik sikap dewasa yang tidak sesuai usianya, Ancika itu cemburuan. Makin berat perjuangan Dilan.

Pilihan Editor: Film sebagai Diplomasi Kebudayaan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus