Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seni

Kemarau yang kering dan cemas

Kekeringan akibat kemarau di wonogiri & boyolali. telaga berubah jadi lapangan. bangunan-bangunan retak. salat istisqa di bandung. menimba air. pepohonan kerontang. gadis kecil di atas tanah retak.

5 September 1987 | 00.00 WIB

Kemarau yang kering dan cemas
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Berangsur-angsur, telaga pun menjadi lapangan bola. Permukaan yang tadinya air di bilangan Wonogiri Jawa Tengah, itu berubah rupa, sehingga anak-anak leluasa bermain bola. Kering dan panas punya juga korban lain: mengerkah bangunan. Sebanyak 12 gedung sekolah dasar retak di Kecamatan Purwantoro, Bulukerto, Eromoko, Girintoro, dan Batuwarno. Tak diduga, rupanya, akibat adukan bahan bangunan yang menyimpang, gedung itu ikut "berjoget" bersama tanah yang belah-belah Biaya perbaikan satu gedung ditaksir Rp 9 juta. Anak-anak diungsikan bersekolah di tempat penduduk. Di Boyolali, sekitar 275 ha sawah mengidap puso. Di Rembang dan Pati, masih Jawa Tengah, sungai-sungai kering dikorek lagi sedalam 5 meter. Hasil jerih payah ini: air yang didapat paling banyak cuma dua pikul sehari. Mengingat air bersih perlu, untuk penduduk sekitar Gunungkidul, pemerintah setempat mengerahkan mobil tanki. Sejak Mei sampai Agustus lalu sudah bolak-balik seribu kali, yang menelan dana Pemda sekitar Rp 9 juta. Upaya lain tidak memerlukan transpor dan biaya: di Bandung, penduduk melakukan shalat istisqa -- sembahyan minta hujan -- di lapangan Gasibu. Tuhan menurunkan gerimis. Di Jakarta, kerja sama langit lebih cepat. Setelah banyak sumur tak mengucurkan air lagi -- meski disedot pompa jet sampai tersengal-sengal seperti orang asma -- untuk pertama kalinya malam Jumat pekan lalu hujan membasahi Jakarta. Plus minus doa, atau memang sudah mau masuk musim hujan lagi? Mudah-mudahan, kata hampir seluruh penduduk (kecuali, mungkin, tukang es).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus