Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TANGAN Reza Rahadian mengusap gong yang digantung. Ia mendekati satu per satu penabuh ensambel gamelan Yuganada yang dipimpin I Wayan Sudirana. Kurang-lebih 18 pemain dengan instrumen lengkap itu masih dalam posisi diam. Reza tampak gelisah. Ia terlihat ingin menyentuh instrumen-instrumen tersebut. Ia berjalan perlahan dari satu instrumen ke instrumen lain. Namun tangannya seolah-olah tersendat.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo