Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Komedian asal Australia, Jim Jefferies segera menggelar pertunjukan pertamanya di Indonesia. Rencananya ia akan menggelar dua kali pertunjukan di Indonesia, yaitu di Jakarta pada 25 Januari dan di Bali pada 26 Januari 2019. Ini merupakan pertunjukan terakhirnya di Asia Tenggara sebelum akhirnya menggelar pertunjukan di Amerika Serikat pada Februari 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Founder dari Mad About Comedy selaku promotor, Eamonn Sadler, mengatakan awalnya Jim Jefferies hanya menginginkan pertunjukan di Bali karena ingin mengambil cuti beberapa hari di sana. Namun setelah dibujuk olehnya, Jim menyetujui untuk melakukan pertunjukan di Jakarta. “Jakarta belum masuk peta komedi dunia, padahal Jakarta memiliki skena komedi,” ucapnya di Jakarta, Selasa, 22 Januari 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Eamonn menuturkan Jim Jefferies memulai kariernya dari panggung-panggung kecil dan sudah berkarier di dunia stand up comedy selama 20 tahun. Jim Jefferies juga merupakan salah satu komedian dengan penjualan tiket tertinggi di dunia. Pada 2016, ia menjual tiket pertunjukannya sebanyak 50 ribu tiket di sembilan kota di Australia.
Sampai saat ini, penjualan tiket di Jakarta sudah mencapai sekitar 420 tiket dari 600 tiket yang disediakan. Pembelinya terbagi antara ekspatriat sebesar 60 persen dan sisanya orang Indonesia. “Kalau di Indonesia biasanya membeli tiketnya menjelang hari H,” ujar Eamonn.
Jim Jefferies dikenal dengan komedinya yang nakal dan jenaka serta materi tentang isu senjata, sindiran politik, dan selebriti. Sejak 2017, ia juga membawakan acaranya sendiri di Amerika Serikat yang diberikan nama The Jim Jefferies Show di Comedy Central. Pada 2007, ia mendapatkan perhatian publik ketika diserang seorang penonton kala berada di atas panggung pada pertunjukannya di Manchester Comedy Store, Inggris.
Bagi komedian Mo Sidik, kedatangan Jim Jefferies memiliki arti penting bagi komunitas lawak tunggal di Indonesia. Ia melihat selama ini banyak komika internasional yang melewati Indonesia usai menjalankan pertunjukan di Malaysia atau Singapura dan ini berbeda dengan musikus internasional yang sudah mengenal skena musik Jakarta.
Menurut Mo Sidik, komika luar negeri mengenal Indonesia hanya karena pernah liburan ke Bali. Sebabnya, ia menganggap kedatangan Jim Jefferies akan membuktikan bahwa penikmat komedi di Indonesia itu ada. “Tentu saja bisa belajar juga dari dia (Jim Jefferies).”
Jim Jefferies akan menggelar pertunjukan di CGV Grand Indonesia pada 25 Januari 2019. Pertunjukan akan dimulai pada pukul 8 malam. Harga tiket bervariasi mulai Rp 1,3 juta sampai Rp 1,8 juta. Sedangkan pada pertunjukan di Bali akan diadakan di Trans Resort Bali pada 26 Januari 2019 dengan harga tiket bervariasi, mulai dari Rp 1 juta sampai Rp 1,5 juta.
Sebelum ke Indonesia, ia sudah menggelar pertunjukan komedi di Thailand pada 18 Januari 2019 dan tiketnya terjual ludes. Tiket pertunjukan Jim Jefferies di Singapura pada 22 dan 23 Januari 2019 juga sudah terjual habis.
Foto 
