Paskibraka dalam Lensa

AMANDA Aprilia tidak sedang mengikuti kontes ratu sejagat. Namun siswa SMA Negeri 2 Kota Bengkulu ini harus rela melepas jilbab yang telah dikenakan sehari-hari untuk menjadi bagian Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat pusat. Keharusan ini tertuang dalam Surat Keputusan Kepala BPIP Nomor 35 Tahun 2024 tentang Standar Pakaian, Atribut, dan Sikap Tampang Paskibraka. Padahal, pada 2023, anggota putri Paskibraka dapat mengenakan jilbab.

Atas alasan keseragaman, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menghapus poin “Ciput warna hitam (untuk putri berjilbab)“ pada peraturan sebelumnya. Walhasil, 18 anggota putri Paskibraka yang berjilbab tampil dengan potongan rambut bob seleher saat Presiden Joko Widodo mengukuhkan anggota Paskibraka Tahun 2024 di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN), 13 Agustus 2024.

“Karena memang kan dari awal Paskibraka itu uniform (seragam),” ujar Kepala BPIP Yudian Wahyudi dalam konferensi pers di IKN, Kalimantan Timur, 14 Agustus 2024. Berbagai pihak pun mengecam tindakan penyeragaman yang malah mencoreng nilai keberagaman itu. Aturan ini dikhawatirkan dapat berdampak pada anggota paskibra putri berjilbab di seluruh Nusantara. Setelah masalahnya ramai, Yudian kemudian membolehkan mereka berjilbab.

Kemarin, 17 Agustus 2024, 76 anggota Paskibraka menjadi bagian dari sejarah pelaksanaan pengibaran sang merah putih dalam upacara Hari Kemerdekaan pertama di ibu kota baru Indonesia, IKN. Tampak Amanda Aprilia dan anggota putri Paskibraka berjilbab lain kembali mengenakan ciput hitam sebagai penutup kepala. Haru pun pecah begitu rangkaian upacara selesai.

Presiden Joko Widodo (kedua dari kiri) menyalami anggota Paskibraka 2024 seusai upacara pengukuhan di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, 13 Agustus 2024. ANTARA/Sigid Kurniawan

Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka dan prajurit TNI mengikuti latihan baris-berbaris di lapangan Pancasila, kompleks Yonif Mekanis 403/WP, Kentungan, Sleman, DI Yogyakarta, 13 Agustus 2024. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko

Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka dan prajurit TNI mengikuti latihan gabungan pengibaran dan penurunan bendera di lapangan Gasibu, Bandung, Jawa Barat, 15 Agustus 2024. ANTARA/Novrian Arbi

Sejumlah calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Kota Makassar mengibarkan bendera saat mengikuti pelatihan di Anjungan Pantai Losari, Makassar, Sulawesi Selatan, 5 Agustus 2024. ANTARA/Hasrul Said

Sejumlah anggota pasukan pengibar bendera berbaris membawa bendera merah putih saat hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, 11 Agustus 2024. ANTARA/Aditya Pradana Putra

Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) mencium bendera merah putih setelah dikukuhkan di Benteng Oranje Ternate, Maluku Utara, 15 Agustus 2024. ANTARA/Andri Saputra

Sejumlah anggota paskibra mengucapkan ikrar saat pengukuhan di aula Pendopo Gubernur Banten, Kota Serang, Banten, 15 Agustus 2024. ANTARA/Muhammad Bagus khoirunas

Sejumlah anggota Paskibraka 2024 bertugas dalam upacara pengibaran bendera dalam rangka HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di lapangan upacara Istana Negara Ibu Kota Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, 17 Agustus 2024. REUTERS/Willy Kurniawan

Anggota Paskibraka 2024 asal Bengkulu, Amanda Aprillia (kiri); dan anggota Paskibraka 2024 asal Jawa Barat, Sofia Sahla, melakukan penghormatan kepada duplikat Bendera Pusaka dalam upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di lapangan upacara Istana Negara Ibu Kota Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, 17 Agustus 2024. ANTARA/Hafidz Mubarak A.

Sejumlah anggota Paskibraka 2024 berpelukan usai bertugas pada upacara penurunan bendera dalam rangka HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di lapangan upacara Istana Negara IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, 17 Agustus 2024. ANTARA/Hafidz Mubarak A.