Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Senin, 21 Februari, kira-kira pukul 10 malam, saya menengok Kuntowijoyo, yang dirawat di ICU Rumah Sakit Sarjito, Yogyakarta. Dia tergeletak tidak sadar dengan tubuh yang ditempeli berbagai slang dan kabel. Di sampingnya ada dokter dan perawat yang sibuk mengoperasikan berbagai instrumen. Esok harinya, ketika berada di luar kota, kira-kira pukul 17.00, saya mendapat SMS dengan pesan "Mas Kunto meninggal dunia". Inna lillahi wa inna ilaihi roji'un.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo