Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seni

Menjelang ke tokyo

Festival lagu populer vi th 1978 di studio v rri jakarta memutuskan lagu "waktu" karya bagio juara i, keenam lagu finalis dikirim ke tokyo untuk diputuskan yang akan mewakili indonesia. (ms)

7 Oktober 1978 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DIAN Anggraini, bekas penyanyi utama grup "Arya Yunior" mengamalkan lagu Waktu karya Bagiyo Mangkuwiduro sebagai juara 1. Dengan suara yang melengking tinggi, desall yang intim, Dian menyisihkan lagu Babana Perdamaian karya Baskoro yang dibawakan oleh Fifi Kaboel sebagai pemenang ke II. Tempat ke III diduduki oleh lagu Berkesan Namun Hampa karya Mamad Rohan Amir yang dibawakan oleh pasangan Nining Agoes dan Alex Wattinurry. Perbandingan biji adalah 266: 264,5 263. Malam final Festival Lagu Populr ke VI yang dilangsungkan di Studio V RRI Jakarta 23 September itu mendapat kunjungan lumayan-, meskipun karcis berharga Rp 5 ribu. Tak kurang dari 11 juri dikerahkan dengan ketua Idris Sardi. Kemenangan Waktu banyak hubungannya dengan penyanyi yang membawakan. Idris Sardi menjelaskan kepada TEMPO bahwa karya lagu tidak bisa dinilai sendiri, terpisah dari pembawanya. "Lagu, aransemen dan penyanyi dinilai bersama. Ketiganya saling mempengaruhi dalam pilihan," ujar Idris. "Baik Waktu maupun Pabana Perdanaian sama kuatnya," kata Titiek Puspa. Idris Sardi malah menyatakan semua lagu yang masuk final kwalitasnya seimbang. Tokyo Dengan begitu kunci kemenangan memang terletak pada pemilihan penyanyi. Maka beruntunglah Bagiyo Mangkuwiduro, 27 tahun, mahasiswa tingkat IV afkultas Hukum UI, yang sempat menggaet Dian Anggraeni. "Setelah mengadakan pengukuran, pilihan kemudian saya berikan pada Dian Anggraeni. Suaranya melengking tinggi, pouernya besar, corak suaranya saya senang," kata Bagiyo. Baskoro, 24 tahun, juga mahasiswa Fakultas Hukum UI tingkat III tidak begitu beruntung. Waktu mengincar nyanyi, pilihannya jatuh pada Hetty dan Grace Simon. Tapi apa lacur, mereka berdua telah terikat kontrak, produsernya tidak memperkenankan mere ka untuk sementara membuka mulut d luar studio. Beruntunglah Baskoro m sih dapat menghubungi Fifi Kaboel asa Bogor. "Saya cukup puas dengan penampilannya," kata Baskoro menerima kekalahan itu dengan hati yang tenang. Yang mengejutkan adalah pendatang baru Ning Agoes dan Alex Wattinurry yang berhasil memenangkan lagu Berkesan Namun Hampa mengalahkan pasangan Zwesty Wirabhuana dan Ade Manuhutu yang membawa lagu Akbir Balada (Ully Sigar Rusady). Pasangan baru tersebut berhasil tampil dengan segar dan ceria. Lagu Waktu adalah lagu ke-10 Bagiyo. Ia mulai menulis lagu tahun 1975. Waktu ditulisnya selama seminggu. Karena adanya kebijaksanaan menyerahkan kepada Tokyo untuk memilih lagu mana yang akan dijadikan wakil Indonesia, kemenangan kali ini tidak menjamin apa-apa. "Tapi saya sekarang sudah merasa optimis dan senang atas kemenangan ini, kalaupun tidak terpilih ke Tokyo tidak apalah," kata Bagiyo. Keenam lagu finalis sudah didengarkan oleh panitia Tokyo. Surat keputusanpun sudah sampai di meja panitia Indonesia. Tapi surat tersebut masih belum boleh dibuka. Ketua Umum Panitia Festival Lagu Pop -- Hoegeng Iman Santoso masih menunggu 9 Oktoher. Apabila suasana festival dan emosi kemenangan sudah jauh mengendap, baru akan terbuka siapa yang berhak ke Tokyo. Seperti dulu, maka komponis yang bersangkutan berhak pula memilih penyanyi supaya dapat meraih salah satu hadiah. "Tapi rasanya kecil kemungkinannya," bisik seorang juri. Biar pesimis asal jujur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus