Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
DI atas meja panjang Galeri Salihara, obyek-obyek ilmiah dan karya-karya seni tentang Alfred Russel Wallace terpajang. Ada tabung kimia berjentik nyamuk, instalasi televisi dua kanal, porselen berglasir putih dan emas, sampai kain organdi organik berhias kupu-kupu artifisial. Karya seni itu berjejeran dengan obyek ilmiah seperti burung cenderawasih yang diawetkan dan kulit harimau yang digulung di sudut pajangan. Namun gambar-gambar yang melapisi dinding melingkar di ruang galerilah yang memberi kekuatan dalam pameran bertajuk "125.660 Spesimen Sejarah Alam" itu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo