Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seni

Berita Tempo Plus

Tafsir Standar Diponegoro

Opera Diponegoro kembali dipentaskan oleh Sardono W. Kusumo dalam versi kecil. Ia tak menyentuh hal-hal kontroversial dari Diponegoro.

1 Maret 2010 | 00.00 WIB

Tafsir Standar Diponegoro
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PADA 1822, Gunung Merapi meletus. Penduduk Yogya berhamburan. Diponegoro tengah tidur di ranjang. Ia dibangunkan sang istri untuk segera ke luar rumah. Diponegoro menolak. Di saat semua orang panik, Diponegoro tenang. Ia malah mengajak istrinya sanggama.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus