Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pameran foto bertema "Perempuan dan Kekerasan" itu menarik perhatian banyak orang. Tampak sekali ada keinginan mengungkap realitas kekerasan--baik fisik maupun struktural--dari kelompok Kaulan Perempuan untuk menyelenggarakan pameran ini. Sebuah foto berjudul Kau Gunting Kukuku, Kubaca Koranku adalah sebuah contoh foto yang berupaya menggambarkan hubungan hegemonik antara laki-laki dan perempuan. Seorang laki-laki yang duduk dengan gaya seenaknya sedang tekun membaca koran. Ia seolah tak peduli dengan kehadiran seorang perempuan di sampingnya yang sedang tekun memotong kuku tangan sang lelaki. Foto ini bisa saja bernada netral, tapi bisa juga menjadi sebuah adegan yang bermasalah bagi aktivis perempuan, sebagaimana teks yang menyertai foto itu: "Sejak kecil anak perempuan diajari bahwa hidupnya untuk mengabdi pada suami dan keluarga. Keadaan ini membuat perempuan berada dalam posisi yang lemah, sehingga rentan penindasan."
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo