Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Wawancara

Pasal Perzinaan KUHP Tidak Mengganggu Pariwisata

Bagaimana Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatasi kekhawatiran wisatawan asing terhadap KUHP baru yang memidanakan perzinaan dan kohabitasi?

1 Januari 2023 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DUNIA menyorot Indonesia yang mengesahkan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) pada Selasa, 6 Desember 2022. Sorotan terutama ditujukan pada pidana pasal perzinaan dan kohabitasi (hidup bersama tanpa ikatan perkawinan). Pemerintah Australia sampai harus memberikan imbauan kepada warga negaranya agar berhati-hati jika berkunjung ke Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Australia menjadi negara dengan angka kunjungan wisatawan terbanyak ke Indonesia dibanding negara lain. Di masa pandemi saja jumlahnya hampir 287 ribu orang pada Januari-Agustus atau 17 persen dari wisatawan mancanegara. Pengesahan KUHP membuat penduduk negara itu cemas terkena hukuman.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perserikatan Bangsa-Bangsa, Duta Besar Amerika Serikat, hingga lembaga-lembaga internasional juga cemas KUHP terlalu jauh mencampuri urusan privat. Sehari setelah pengesahan RKUHP, Duta Besar Amerika, Sung Y. Kim, sampai menggelar jumpa pers mengkhawatirkan KUHP akan berdampak pada hubungan investasi kedua negara.

Rupanya, peringatan-peringatan itu menjadi perhatian pemerintah Indonesia. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengutus pejabatnya mensosialisasi KUHP ke lokasi-lokasi wisata. “Kami tegaskan kami menggelar karpet merah untuk para wisatawan,” kata Menteri Pariwisata Sandiaga Uno kepada Abdul Manan, Aisha Shaidra dan Nabila Nurshafira dari Tempo pada Senin, 26 Desember 2022. 

Sandiaga menjamin KUHP tak akan menghambat sektor pariwisata. Setelah pandemi mereda, Indonesia memasang target lumayan tinggi dari pendapatan pariwisata. Sandiaga memasang angka 7,4 juta wisatawan mancanegara pada 2023. Sebelum masa pandemi Covid-19, sektor wisata menyumbang 5,25 persen terhadap produk domestik bruto atau hampir Rp 230 triliun setahun.

KUHP baru memicu kekhawatiran wisatawan mancanegara.

Pekan lalu ada rapat internal membahas ini. Kami sampaikan per hari ini (26 Desember 2022) belum ada pembatalan pemesanan hotel wisatawan mancanegara. Jumlah kunjungan naik pada liburan Natal dan tahun baru 2023.

Apa antisipasi pemerintah agar KUHP tak membuat wisatawan malas datang ke Indonesia?

Narasi ke dunia internasional dan pemangku kepentingan pariwisata dan ekonomi kreatif ini kami sampaikan secara komprehensif. Banyak sekali pertanyaan dan banyak sekali klarifikasi. Kami membentuk helpdesk berkoordinasi dengan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan Kementerian Luar Negeri. Kami sampaikan bahwa KUHP merupakan reformasi sistem hukum kita yang mengacu pada konstitusi. Kami memberi jaminan kepada wisatawan mancanegara ataupun lokal bahwa kegiatan wisata mereka akan aman, nyaman, dan menyenangkan. Kami menggelar karpet merah agar mereka datang ke Indonesia. Kami akan pastikan hotel, restoran, kafe, dan semua fasilitas pariwisata dan sentra ekonomi kreatif memperlakukan tamu seperti layaknya raja.

Soal penggerebekan wisatawan itu bagaimana?

Kami pastikan kekhawatiran tentang penggerebekan itu tidak benar. Kami sudah berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri, kepolisian, dan satuan polisi pamong praja. Konstitusi Indonesia menjamin ruang privat masyarakat dan semua wisatawan. Kami pastikan bahwa kekhawatiran mengenai pasal perzinaan dan kohabitasi di KUHP tidak akan mengganggu aktivitas pariwisata dan ekonomi kreatif.

Ada pendekatan khusus ke negara yang banyak mengirimkan wisatawan?

Kami langsung mengirim tim dari Deputi Bidang Pemasaran ke lokasi wisata saat KUHP diketuk. Kami sosialisasi. Kami bergerak cepat, jemput bola ke biro perjalanan wisata. Kami juga datang ke beberapa rekan yang memiliki pengaruh atau key opinion leader. Kami pastikan kegiatan wisata akan tetap dihormati. Negara kita negara berbudaya. Tamu kita perlakukan dengan penuh penghormatan.

Pariwisata kita selama masa pandemi bagaimana?

Kami bersyukur karena pintu perbatasan mulai dibuka pada Maret atau April 2022. Selama delapan bulan jumlah wisatawan melampaui batas optimistis 3,6 juta wisatawan pada 2022. Pada Oktober 3,92 juta. Jadi, prediksi kami, pada November dan Desember mungkin tembus 5,2 juta. Ini hampir 40-50 persen di atas batas optimistis kami.

Kunjungan terbanyak ke mana?

Ke Bali sampai 55 persen. Setelah itu pintu kedatangan Soekarno-Hatta sekitar 20-30 persen. Sisanya ke Batam, Bintan, Djuanda, dan Kualanamu.

Apa yang unik dari wisatawan mancanegara tahun ini?

Bali menjadi berbeda setelah masa pandemi. Dulu semuanya menumpuk di satu lokasi, di selatan. Sekarang tersebar dengan pengembangan destinasi ekoturisme, desa wisata, dan wisata minat khusus yang berkaitan dengan event. Biasanya mereka tinggal hanya tiga-empat hari, sekarang di atas tujuh hari. Kualitas belanja juga meningkat. Devisa pariwisata melonjak. Proyeksi kami US$ 1,7 miliar tahun ini, kelihatannya akan melampaui US$ 5 miliar. Semoga kebangkitan pariwisata ini bisa kami kawal sampai 2023. Pada 2024, kami akan coba mencapai angka sebelum masa pandemi, yakni 16 juta wisatawan setahun.

Artinya, kunjungan wisatawan di masa pandemi masih jauh dibanding sebelum masa pandemi?

Walaupun jumlahnya sedikit, tingkat pendapatan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif serta jumlah lapangan kerja yang diciptakan signifikan. Jumlah lapangan kerja yang tercipta 1,1 juta pada tahun ini. Tahun 2024 kami targetkan 4,4 juta.

Berapa proyeksi wisatawan mancanegara pada 2023?

Naik dua kali lipat, 3,5 juta-7,4 juta wisatawan. Wabah Covid-19 di Cina sekarang naik lagi. Jadi target teratas masih dari negara ASEAN, dari Singapura, Malaysia, juga dari Australia, Eropa, Amerika, Timur Tengah, dan India. India setelah masa pandemi menjadi nomor dua tertinggi setelah Australia.

Tahun depan ekonomi diprediksi tak begitu baik. Bagaimana mengantisipasi dampaknya ke pariwisata?

Kami berfokus pada kekuatan kita, yaitu wisatawan domestik. Tahun ini prediksinya sekitar 700 juta, sudah mendekati target batas atas 800 juta per tahun. Tahun depan dinaikkan ke 1,2-1,4 miliar. Kita harus betul-betul berkolaborasi dengan baik dalam kebijakan pemerintah lintas kementerian/lembaga, pemerintah daerah, dan industri agar wisatawan Nusantara ini menjadi tulang punggung. Kami optimistis pada 2023, walaupun ada ancaman resesi, Covid-19 varian baru, target devisa pariwisata sebesar US$ 2-5,95 miliar tercapai dengan kontribusi ke produk domestik bruto sebesar 4,1 persen. Indeks pembangunan kepariwisataan dunia kita sekarang naik 12 peringkat, di atas Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina. Dari sebelumnya di posisi ke-44, sekarang ke-32. Tahun 2024, kami harapkan tembus 30 besar.



Sandiaga Salahuddin Uno

Tempat dan tanggal lahir: Rumbai, Pekanbaru, 28 Juni 1969

Pendidikan

  • Bachelor of Business Administration, Wichita State University, Amerika Serikat, 1990
  • Master of Business Administration, George Washington University, Amerika, 1992
  • Doctor of Research in Management, Universitas Pelita Harapan, 2015-2020

Pekerjaan

  • Presiden Direktur PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, 2004-2015
  • Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Gerindra, 2015-2018
  • Wakil Gubernur DKI Jakarta, 2017-2018
  • Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, 2019-sekarang


Omong-omong, tarif baru Pulau Komodo itu bagaimana jadinya?

Sudah ada keputusan pemerintah tidak memberlakukan perubahan tarif. Tarif sama seperti sebelumnya karena kami ingin mengawal momentum kebangkitan. Kalau kita lihat di Komodo, yang menonjol adalah sisi ekonomi kreatifnya, khususnya kuliner, kriya, dan fashion. Di Komodo, kontribusi subsektor fashion luar biasa. Tenunnya sedang didaftarkan ke UNESCO. Total subsektor fashion 61,6 persen, kriya 30,95 persen. Tentu ini juga menjadi daya tarik salah satu tujuan superprioritas yang sedang kami kembangkan di Labuan Bajo. Hingga November sudah ada 155 ribu wisatawan.

Kapan wisata normal kembali?

Tahun 2024, target yang sudah masuk ke meja kami, yang telah disesuaikan, adalah 14 juta kunjungan. Sekitar 10 persen di bawah sebelum masa pandemi. Jadi, sesuai dengan prediksi United Nations World Tourism Organization (UNWTO), pada 2025 kita akan balik ke angka sebelum masa pandemi.

Sudah memasukkan asumsi hal buruk di tingkat global pada 2023?

Hal buruk yang kami perhatikan adalah Covid-19, resesi global, jumlah penerbangan, dan persaingan dengan negara lain, yang secara agresif mengubah konsep wisata. Maladewa sangat agresif. Arab Saudi luar biasa. Mereka menganggap umrah sebagai kegiatan wisata. Umrah seluas-luasnya dan karpet merah juga ditujukan untuk wisatawan religi dari Indonesia.

Siapa kompetitor kita?

Kalau di ASEAN, Thailand, Malaysia, Filipina, dan Vietnam. Indonesia sekarang Ketua ASEAN. Saya ditunjuk menjadi Ketua ASEAN Tourism Forum. Februari 2023, saya akan menawarkan konsep kolaborasi sebagai single destination. Mereka (wisatawan) bisa masuk dari Bangkok, dari Phuket, keluarnya dari Borobudur. Karena itu, butuh penerbangan langsung yang lebih banyak ke Bali, ke Borobudur, Medan, Surabaya, dan beberapa tujuan wisata. Beberapa maskapai penerbangan sudah menyampaikan ketertarikannya untuk penerbangan langsung.

Kalau industri kreatif seperti apa di 2022?

Ada tiga hal. Pertama, penciptaan lapangan kerja. Sebanyak 700 ribu lapangan kerja dari sektor ekonomi kreatif yang ditopang kuliner, fashion, kriya. Kuliner itu 42 persen, fashion 18 persen, kriya 15 persen. Ekspornya mendekati US$ 25 miliar. Yang ditopang oleh fashion 60 persen dan kriya 15 persen. Sisanya kuliner dan subsektor lain.

Saya melihat juga industri game sudah menembus US$ 2 miliar dari segi skala ekonominya. Film Indonesia The Big 4 menjadi film yang paling banyak ditonton di Netflix. Untuk pertama kalinya tahun ini film-film Indonesia lebih banyak ditonton daripada film internasional di bioskop kita.

Apa jenis film yang menarik minat penonton?

Film horor luar biasa, seperti KKN di Desa Penari, Pengabdi Setan, dan Kodrat. Tapi film Ngeri-Ngeri Sedap, Kukira Kau Rumah juga luar biasa. Buat saya, capaian ekonomi kreatif ini sangat membanggakan tahun ini.

Apa tren pada 2023?

Musik. Konser mulai dibuka kembali ini akan menggeliat. Saya juga melihat aplikasi startup yang menjadi salah satu terbesar di dunia, top five dunia. Nilai tambah ekonomi kreatif kita dan kontribusi terhadap PDB kita sekarang nomor tiga di bawah Amerika Serikat dan Korea. Kita sudah posisinya nomor tiga dengan 7,4-7,5 persen kontribusi terhadap PDB. Korea punya K-pop, kita punya d-pop, dangdut koplo. Dangdut koplo ini menjadi andalan kita.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Salahuddin Uno saat wawancara dengan Tempo di Jakarta, 6 September 2022. TEMPO/Tony Hartawan

Startup keuangan banyak melakukan PHK.

Startup keuangan ada penyesuaian, ada keterbatasan permodalan. Kalau di ekonomi kreatif konsep startup bukan bakar uang. Karena itu, beberapa startup pariwisata dan ekonomi kreatif justru bertahan. Tiket.com kemarin melakukan IPO (penawaran umum perdana saham). Traveloka, saya baru bicara dengan mereka, tahun ini recovery yang sangat baik. Industri ekonomi kreatif dan pariwisata ini menargetkan penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru pada 2024.

Apa yang membuat 2023 lebih optimistis?

Pertumbuhan ekonomi kita naik. Prediksi 5 persen pada 2022, 2023, 2024. Gerakan nasional “Bangga Buatan Indonesia” yang akan onboard (melibatkan) 30 juta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lebih dari 2 juta lapangan kerja. Juga akan ada gerakan nasional “Bangga Berwisata Indonesia” yang diluncurkan 13 Desember. Dulu pariwisata itu “rohali”—rombongan hanya lihat-lihat. Sekarang menjadi “rojali”—rombongan jajan-jajan dan beli-beli.

Soal politik. Anda sudah bertemu Partai Keadilan Sejahtera. Ada komitmen apa?

Saya punya pengalaman dari pemilihan umum sebelumnya. Komunikasi harus terus dibangun dan keputusan akan menunggu pertimbangan-pertimbangan menjelang Oktober-November 2023. Saya berfokus membangun rekam jejak. Komunikasi terus dibuka. PKS mitra saya karena pemimpin Komisi X juga ada unsur PKS. Saya melihat pemilu ini semestinya enggak terlalu terpolarisasi. Jangan jadikan ajang lima tahunan untuk saling bermusuhan.

Tetap maju dari Gerindra?

Keputusannya kan di partai. Waktu pemilu DKI Jakarta dicalonkan jadi gubernur, tiba-tiba jadi wakil gubernur. Waktu 2019, Pak Prabowo Subianto jadi calon presiden, saya tiba-tiba ditunjuk jadi calon wakilnya. Sama-sama dari Gerindra. Enggak masalah. Itu partai politik yang memutuskan. Dalam politik ini dinamikanya berlangsung hangat dan kekeluargaan. Menurut saya, ini sehat buat demokrasi kita. Pak Jokowi jadi salah satu inovator dalam dunia politik karena demokrasi yang dia bangun adalah demokrasi yang mempersatukan. Setelah pemilihan presiden dia mengundang oposisi dan mantan rivalnya memperkuat pemerintah. 

Mau jadi calon presiden atau wakil presiden?

Saya serahkan ke partai. Saya enggak mematok-matok. Apa saja saya siap. Seandainya saya dinilai tidak layak, saya juga siap. Buat saya, mau membangun itu tak harus mematok harus ini, harus ini. Saya jalani saja. Buat saya, keputusan partai politik saya yakini akan mempertimbangkan suara rakyat dan keinginan masyarakat. Aspirasi dari bawah ini harus ditampung dan dimanifestasikan dengan penominasian calon presiden dan calon wakil presiden.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Abdul Manan

Abdul Manan

Meliput isu-isu internasional. Meraih Penghargaan Karya Jurnalistik 2009 Dewan Pers-UNESCO kategori Kebebasan Pers, lalu Anugerah Swara Sarasvati Award 2010, mengikuti Kassel Summer School 2010 di Jerman dan International Visitor Leadership Program (IVLP) Amerika Serikat 2015. Lulusan jurnalisme dari kampus Stikosa-AWS Surabaya ini menjabat Ketua Umum Aliansi Jurnalis Independen Indonesia 2017-2021.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus