Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

7 Makanan untuk Mengontrol Hipertensi, dari Pisang hingga Yogurt

Pola makan dan olahraga rutin jadi hal penting yang harus dilakukan penderita hipertensi. Si ak tujuh makanan yang bantu turunkan tekanan darah.

18 Mei 2020 | 05.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi pisang terlalu matang. Unsplash/Elena Koycheva

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Gaya hidup yang rentan stres membuat orang mengorbankan kesehatannya. Banyak orang muda kini didiagnosis mengalami hipertensi. Perempuan, yang mendekati masa menopause, juga rentan mengalaminya karena pengaruh hormon. Jika tidak dirawat dengan benar, kondisi itu merusak kesehatan jantung, ginjal, dan bisa menyebabkan stroke. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Penyakit ini mungkin tidak diketahui tetapi dampaknya bisa berbahaya. Sambil melakukan perawatan medis, pola makan dan olahraga rutin jadi hal penting yang harus dilakukan penderita hipertensi. Pengidap tekanan darah tinggi perlu melakukan diet yang tinggi kalium dan rendah natrium.

Memperingati Hari Hipertensi Sedunia setiap 17 Mei, berikut beberapa makanan yang dapat membantu mengendalikan tekanan darah tinggi, dari pisang sampai rempah-rempah.

1. Pisang

Makanan kaya kalium atau potasium membantu memecah efek negatif garam dalam tubuh Anda. Pisang adalah salah satu makanan terkaya dalam potasium. Tidak hanya bagus untuk jantung, pisang juga membantu mengendalikan pembentukan cairan di ginjal. Tambahkan setidaknya 1 pisang ke diet Anda setiap hari setelah berkonsultasi dengan dokter Anda.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

2. Berry

Blueberry, khususnya, kaya akan senyawa alami flavonoid yang efisien dalam menurunkan hipertensi. Buah-buahan beri lain, seperti stroberi, rasberi, dan blackberry juga dapat digunakan untuk menurunkan hipertensi.

3. Oatmeal

Oat tidak hanya bagus untuk mengendalikan kadar tekanan darah, tetapi mereka juga menyediakan serat yang cukup bagi tubuh Anda untuk memproses tambahan sodium. Anda bisa makan oatmeal setiap hari sebagai sarapan.

4. Sayuran hijau

Ginjal juga memainkan peran besar dalam mengendalikan hipertensi atau tekanan darah tinggi. Produksi cairan yang berlebihan di ginjal dapat menghasilkan tekanan darah tinggi. Jadi, untuk memastikannya, sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, selada, dll penting untuk dimasukkan dalam diet Anda. Sayuran ini akan kalium dan kalium membantu mengeluarkan natrium tambahan dari tubuh Anda melalui urine.

5. Yogurt 

Yogurt atau susu skim merupakan sumber kalsium yang rendah lemak. Kedua hal ini membantu menurunkan tingkat tekanan darah secara signifikan. Anda dapat menikmati semangkuk yohurt dengan sarapan atau kapan pun saat menginginkannya.

6. Bawang putih

Menurut penelitian yang dilakukan untuk mengetahui efek bawang putih pada pasien hipertensi, ditemukan bahwa bawang putih dapat membantu menurunkan kadar hipertensi dengan meningkatkan kadar oksida nitrat dalam tubuh. Ini membantu dalam meningkatkan vasodilatasi atau pelebaran arteri untuk memperlancar aliran darah.

7. Rempah-rempah dan herbal

Meskipun herbal tidak memiliki efek langsung pada hipertensi, ini dapat sangat mengurangi jumlah natrium dalam makanan yang Anda konsumsi. Makanan yang mengandung rempah-rempah akan membantu menambah rasa sehingga mengurangi keinginan menambahkan garam. Anda bisa membumbui makanan Anda dengan bumbu seperti ketumbar, mint, thyme, rosemary, kayu manis, paprika, daun salam, dan lain-lain.

TIMES OF INDIA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus