Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Alasan Mobil Listrik SUV Jeep Hybrid Tidak Cepat Sampai Indonesia

Jeep memasarkan mobil off-roader terbaru SUV Jeep Wrangler Rubicon dan Sahara 4xe 2021 di luar negeri. Harga mobil listrik ini terlalu mahal.

29 Januari 2021 | 10.01 WIB

Jeep Wrangler Rubicon 4Xe. (Jeep)
Perbesar
Jeep Wrangler Rubicon 4Xe. (Jeep)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Mobil listrik marak dipasarkan secara global, baik listrik murni dengan baterai maupun hybrid. Tapi mengapa SUV Jeep hybrid tak muncul di jalanan Indonesia

Distributor utama Jeep di Indonesia, PT DAS Indonesia, menyatakan tidak mau terburu-buru memboyong mobil SUV asal Amerika Serikat ini dengan alasan harga tinggi mobil listrik.

"Pabrikan lain yang sudah meluncurkan lebih dulu dan sudah eksis di Eropa atau Amerika. Karena teknologi tersebut (penggerak listrik) nilainya jadi cukup tinggi," kata Chief Operating Officer PT DAS Indonesia Dhani Yahya dalam peluncuran Jeep Wrangler dan Jeep Gladiator di Bogor, pertengahan minggu ini.

Produsen mobil asal Amerika Serikat, Jeep, segera memasarkan mobil off-roader terbarunya, SUV Jeep Wrangler Rubicon dan Sahara 4xe 2021, di luar negeri. Mobil Listrik ini diperkuat powertrain hybrid, yang mengkombinasikan mesin turbo dan motor listrik.

Baca jugaLihat Harga Jeep Wrangler Rubicon dan Sahara 4xe Listrik Terbaru

"Mobil itu baru bisa dibeli pada semester 1 di Amerika, mungkin the next 3 or 4 years baru bisa masuk Indonesia," ucap Dhani.

Ia mengungkapkan, PT DAS Indonesia masih menunggu waktu yang tepat untuk meluncurkan Jeep listrik ke Indonesia, ketika harga jual mobil ramah lingkungan itu sudah tidak terlalu tinggi untuk konsumen.

"Kami tunggu harga ekonomis mobil elektrik di Indonesia."

Dalam laman resmi perusahaan, SUV listrik Jeep Wrangler Sahara 4xe dan Rubicon 4xe 2021 menyuguhkan tenaga maksimum 375 tenaga kuda dan torsi 470 lb.-ft, dengan akselerasi dari 0-100 km per jam dalam waktu sekitar 6 detik.

Jeep hybrid dilengkapi baterai 17 kWh dengan kombinasi powertrain paling canggih yang pernah dikembangkan Jeep. Teknologi ini mampu memaksimalkan efisiensi bahan bakar dengan konsumsi sekitar 50 mil per galon atau 3,7 liter bahan bakar per 80 km.

Torsi motor listrik powertrain hybrid Wrangler 4xe bekerja sesuai permintaan pengemudi. Powertrain ini juga menghasilkan pengoperasian mesin yang hemat bahan bakar dan start-stop yang mulus. 

"Jeep Wrangler 4xe 2021 adalah Wrangler paling ramah lingkungan, paling efisien dan mampu yang pernah kami ciptakan," kata Presiden Global Merek Jeep FCA Christian Meunier tentang Mobil Listrik Jeep hybrid terbaru tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus