Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
JAKARTA - Kementerian Perhubungan mulai mengaudit penggunaan pesawat jenis Boeing 737 Max 8 tak lama setelah kecelakaan penerbangan Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkalpinang. Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kementerian Perhubungan, Avirianto, mengatakan baru dua maskapai di Indonesia yang mengoperasikan armada tersebut, yaitu Lion Air dan Garuda Indonesia. "Kami cek sebelas unit di Lion Air dan satu unit milik Garuda Indonesia," kata Avirianto kepada Tempo, kemarin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Nota penugasan audit tersebut ditandatangani pada 29 Oktober lalu. Sesuai dengan isinya, Kementerian akan memeriksa indikasi masalah berulang (repetitive problem) dalam pengoperasian B737 Max 8. Regulator pun menelisik prosedur pendeteksian masalah atau troubleshooting, termasuk kelengkapan alat untuk proses tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Avirianto, lima auditor akan memeriksa PT Lion Mentari Airlines sebagai pengguna. Audit pun dilakukan terhadap PT Batam Aero Technic, anak perusahaan Lion, untuk perawatan dan perbaikan. "Spesial audit itu tak hanya ke instrumen, tapi juga organisasi terkait," kata dia. Audit akan dilakukan selama 5-6 hari ke depan.
Pelaksana tugas Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Pramintohadi Sukarno, memastikan evaluasi tak akan mengganggu jadwal penggunaan pesawat di setiap maskapai. "Kami awasi dan teliti. Tapi saat ini pesawatnya tetap beroperasi," katanya.
Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro pun memastikan perusahaannya dapat menyesuaikan jadwal penerbangan dengan agenda audit. "Intinya, kami mempermudah prosesnya, apa yang dibutuhkan pemerintah dalam pemeriksaan tersebut," kata Danang kepada Tempo. YOHANES PASKALIS PAE DALE
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo